Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp50 juta kepada Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Provinsi Bali untuk pembuatan seragam endek bagi para pengurus dan atlet.

Bantuan tersebut diberikan langsung kepada Ketua Pertina Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah, saat acara pelantikan Pengurus Provinsi (Pengprov) Pertina Bali di Sanur, Denpasar, pada Rabu (11/6/2025).

Turut hadir dalam pelantikan itu, Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Ketua Umum Pertina Pusat Mayjen TNI (Purn) Dr. (Cand) Komaruddin Simanjuntak, S.IP, MSc, serta jajaran pengurus Pertina dari kabupaten/kota se-Bali.

Selain menyerahkan bantuan seragam, Giri Prasta juga menyatakan komitmennya untuk meningkatkan sarana dan prasarana olahraga tinju di Bali, termasuk pemenuhan fasilitas sasana yang memadai. 

"Jadi kami mendukung sepenuhnya Pertina Bali bahkan hari ini juga dilantik sehingga Pertina Bali harapan kita bersama masyarakat Bali bisa ditingkatkan prestasi baik di kancah Provinsi, Nasional, maupun Internasional," ungkap Giri Prasta.

Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah harus hadir memberikan dukungan maksimal, termasuk penyediaan fasilitas bagi atlet berprestasi.

"Saya kira dukungan penuh dari pemerintah harus maksimal termasuk sarpras yang dibutuhkan oleh Pertina kami di Bali beserta dengan tim pengurus semua itu kita akan fasilitasi semuanya. Karena olahraga tinju ini memang kita harus membutuhkan fisik dan mental yang bagus, begitu juga dengan pola yang harus diurus dengan baik, itu kesehatan, pola makan dan seterusnya. Ketika Ketua Pertina Bali menyampaikan bahwa memiliki atlet yang bagus 5 atau 10 dan ini betul-betul akan kita bina bersama-sama termasuk fisik juga operasional," tegasnya.

Mengenai program bapak angkat atlet, Giri Prasta mengatakan, atlet yang berprestasi dan direkomendasikan oleh Ketua Pertina akan difasilitasi berbagai kebutuhan pendukung latihan.

"Atlet yang betul-betul sudah direkom oleh Ketua Pertina yang memiliki prestasi bagus, sehingga kebutuhan atlet tersebut akan dibantu pola melaksanakan aktivitas akan dibantu. Misal kalau kita belum memiliki fasilitas sauna atau steam untuk memperkuat tubuh dalam mengurangi berat badan kita akan fasilitasi. Hanya atlet yang berprestasi saja, maka berlomba-lomba tingkat kab/kota karena tingkat SD-SMA sudah diperbolehkan latihan tinju. Dan dia bisa berlomba-lomba jadi kita harus bina bantu ortunya," jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pertina Bali Made Muliawan Arya (De Gadjah) dalam sambutannya menyampaikan kedekatannya dengan Giri Prasta.

"Kami berkawan lama dan saat pidato menyenggol dikit. Mereka (Pemprov) bantu pakai endek, dua periode pakai endek. Banyak pengurus 81 jadi tidak ada yang tukang jahit mau. Kami pakai endek berikutnya. Bapak Wagub mendengarnya," ungkap De Gadjah disambut tawa hadirin.

Terkait agenda Pertina Bali ke depan, De Gadjah menjelaskan ada sejumlah program prioritas, di antaranya No Drama Fight, Porprov Bali, serta training camp 2 atau 3 atlet muda ke Thailand. Selain itu, akan dilakukan konsolidasi dan persiapan program menuju PON 2028.

"Setelah ini lakukan konsolidasi agenda tahun ini dan depan," tutup De Gadjah.