search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tanah Longsor di Area Hotel Puri Saron Gatsu Barat
Minggu, 17 Desember 2017, 22:05 WITA Follow
image

beritabalicom

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Tanah longsor melanda areal Hotel Puri Saron di Jalan Gatot Subroto Barat, Minggu (17/12). Bangunan Pos satpam dan ATM BNI yang terletak di timur hotel ambruk ke bawah jurang sedalam 10 meter. Beruntung tidak ada korban jiwa karena pasca tanah longsor, satpam dan buruh proyek sedang istrahat makan siang.
 
Di lokasi tanah longsor, aparat kepolisian Polsek Denpasar Barat dibantu satpam dan warga setempat mengevakuasi brankas yang jatuh ke bawa jurang. Evakuasi brankas berisi uang tunai sebesar Rp 200 juta itu memakan waktu 6 jam lamanya.
 
Dalam pengamatan di lokasi kejadian petugas menurunkan satu unit alat berat dan truk derek untuk mengevakuasi brankas dari dalam mesin ATM di bawah jurang. Namun, karena letak medan yang sulit dijangkau ditambah bobot mesin ATM yang berbobot berat, evakuasi baru berhasil dilakukan hingga pukul 18.30 wita.
Sementara itu, untuk mengantisifasi hal yang tidak diinginkan polisi memasang garis police line disekitar tanah longsor. Mengingat tanah di sekitar lokasi kondisinya labil. "Sejak tadi siang, puluhan warga memadati lokasi melihat proses evakuasi. Padahal sangat berbahaya," kata anggota polisi di lokasi kejadian.
 
Awal tanah longsor terjadi menurut sumber di lapangan bermula pihak hotel menyuruh dua orang tukang bangunan memperbaiki lantai hotel yang keramiknya mengelupas dekat mesin ATM. Setelah bekerja, para buruh proyek istrahat makan siang.
 
"Sekitar pukul 11.00 wita (sebelum longsor), buruh proyek istirahat makan siang. Termasuk satpam di lokasi juga sedang beristirahat," ujarnya.
 
Tak lama kemudian, tiba-tiba sekitar pukul 12.30 wita terdengar suara gemuruh disusul ambruknya bangunan pos satpam dan mesin ATM yang terletak di bagian timur. Diduga penyebab longsornya bangunan karena pondasi tiang penyangga tidak kuat menahan pengikisan air yang terus menerus. Pasalnya, pondasi tiang penyangga berada dekat dengan parit.
 
Terkait kejadian, Kanit Reskrim Polsek Denbar Iptu Aan Saputra mengatakan, pihaknya telah menerima laporan, kemudian melakukan cek TKP dan memasang garis polisi. "Kami telah berkordinasi dengan pihak hotel, bank dan PLN. "Kerugian masih didata dan tidak ada korban jiwa," tegasnya.
 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami