BPR di Bali Waspadai Dampak CKPN, Kredit Lesu
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Direktur Utama BPR Kanti, Made Arya Amitaba, menyampaikan kekhawatiran terhadap dampak penerapan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) terhadap kinerja keuangan BPR.
Dalam seminar nasional di Batubulan, Gianyar, ia menilai regulasi baru ini membuat BPR harus ekstra hati-hati dalam menyalurkan kredit.
"CKPN ini regulasi baru, dan penerapannya cukup berat bagi BPR. Apalagi sejak awal BPR didirikan untuk menjauhkan masyarakat dari rentenir, kini justru disejajarkan dengan bank umum," ungkapnya, Jumat (4/7/2025).
Amitaba menambahkan, banyak BPR saat ini masih bersikap wait and see dalam menyalurkan kredit karena belum jelas arah dampak dari kebijakan CKPN ini. Kondisi tersebut turut menyebabkan lesunya penyaluran kredit di sektor BPR.
"Kami harap melalui seminar ini, rekan-rekan BPR bisa lebih memahami cara menyikapi CKPN dan tetap bisa meningkatkan penyaluran kredit secara optimal," pungkasnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/aga