search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pecah Ban Motor, Warga Asah Duren Terlindas Bus
Selasa, 17 Oktober 2017, 07:15 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Beritabali.com, Jembrana. Jalur Denpasar-Gilimanuk kembali menelan korba jiwa, pasalnya peristiwa lakalantas kembali terjadi tepatnya di jalan umum Desa Pulukan Kecamatan Pekutatan Jembrana kilometer 70-71 Senin (16/10) sekitar pukul 07.30 wita. Kecelakaan tersebut melibatkan Bus AKAP Pahala Kencana dengan sepeda motor. Dalam kecelakaan tersebut pengendara sepeda motor meninggal dunia di lokasi kejadian.
 
[pilihan-redaksi]
Peristiwa tersebut berawal dari sepeda motor nopol DK 6591 ZI datang dari arah timur menuju ke barat, tepat di tikungan tiba tiba ban sepeda motor yang dikendarai oleh I Kadek Sidep (42) alamat bajar Lebih Desa sahduren Kecamatan Pekutatan mengalami pecah ban belakang, kemudian pengendara tidak bisa menguasai sepedanya lalu masuk jalur kanan. 
 
Pada saat bersamaan datang kendaraan bus AKAP Pahala Kencana nopol K 1683 AB yang dikemudikan Kustoyono (49) alamat Kecamatan Kota Kudus Jawa Tengah, sehingga terjadi tabrakan, namun naas nasib istri I Kadek Sidep  Ni Putu Sri Adnyani (39) yang diboncengnya terjatuh tepat di roda belakang kanan bus dan tergilas hingga perutnya keluar.
 
Kasat Latas Polres Jembrana AKP I Nyoman Sukadana, seijin Kapolres Jembrana AKBP Priyanto Priyo Hutomo membenarkan peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunai di TKP.
 
"Kecelakaan tersebut akibat pengendara motor tidak bisa menguasai motornya akibat pecah ban dibagian belakang," terang Sukadana saat dihubungi via WhatsApp.
 
Untuk sementara kasus ini masih ditangani Unit Laka Satlantas Polres Jembrana. [jim/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami