Desa Sanding Jadi Percontohan Desa Ramah Lingkungan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Desa Sanding di Kecamatan Tampaksiring kini ditetapkan sebagai desa percontohan ramah lingkungan dengan tema Jejak Hijau Desa Sanding Menuju Masa Depan Netral Karbon.
Program ini diwujudkan melalui pengelolaan sampah organik menggunakan metode Black Soldier Fly (BSF) yang melibatkan pemerintah desa, masyarakat, pendidik, hingga regulator. Kegiatan peluncuran turut dihadiri founder Benihbaik.com, Andy F. Noya.
Presiden Direktur PT Bank Maybank Indonesia Tbk, Steffano Ridwan, menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan misi Maybank Indonesia yaitu humanizing financial services yang menempatkan masyarakat sebagai inti dari setiap solusi.
“Dengan program ini, kami ingin menjadikan Desa Sanding sebagai desa mandiri, rendah emisi, dan berkelanjutan. Ini bukan proyek sekali jalan, tapi upaya jangka panjang yang akan terus kami dampingi,” ujar Steffano.
Ia menjelaskan, misi humanizing financial services memiliki tiga arti penting. Pertama, selalu mengutamakan kepentingan masyarakat yang terdiri dari nasabah, komunitas, regulator, maupun mitra. Kedua, menjalankan layanan yang transparan, etis, dan adil. Ketiga, menjadi bagian dari kemajuan komunitas melalui program nyata seperti di Desa Sanding.
Menurut Steffano, ada tiga langkah utama dalam pengembangan program ini. Pertama, meningkatkan teknologi BSF agar lebih produktif. Kedua, mendorong penggunaan transportasi rendah emisi seperti kendaraan listrik untuk mendukung target desa rendah karbon. Ketiga, memperkuat kemandirian ekonomi desa melalui hilirisasi produk sampingan BSF seperti pakan ternak, pakan ikan, hingga pupuk organik.
“PR-nya masih banyak, ini baru langkah awal. Tapi kami yakin, dengan kolaborasi yang kuat, Desa Sanding bisa menjadi model desa mandiri dan berkelanjutan yang menginspirasi wilayah lain,” pungkas Steffano.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/gnr