Pada tanggal 31 Januari 2020, bertempat di Kediaman Dinas Konsul-Jenderal Jepang di Denpasar telah diselenggarakan Upacara Penganugerahan Bintang Jasa Jepang untuk Musim Gugur Tahun 2019 kepada Prof. Dr. I Made Bandem, M.A., akademisi dan budayawan terkemuka di Indonesia yang berasal dari Bali.

Upacara tersebut dihadiri oleh Gubernur Provinsi Bali yang diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali Bapak I Gede Indra Dewa Putra, para pengurus Bali Japan Club, serta keluarga, sahabat-sahabat dan rekan-rekan Prof. Bandem dari kalangan seniman, budayawan, akademisi dan Korps Konsular.

Pada tanggal 3 November 2019, Pemerintah Jepang telah mengumumkan sejumlah nama warga negara asing yang dianugerahkan Bintang Jasa Jepang untuk Musim Gugur Tahun 2019 termasuk seorang penerima dari Bali yaitu Prof. Dr. I Made Bandem, M.A. Bintang Jasa “The Order of the Rising Sun, Gold Rays with Neck Ribbon” dari Sri Baginda Kaisar Jepang tersebut dianugerahkan kepada Prof. Dr. I Made Bandem, M.A., atas kontribusi beliau yang luar biasa selama bertahun-tahun dalam peningkatkan pertukaran akademis dan saling pengertian antara Jepang dan Indonesia.

Konsul-Jenderal Jepang di Denpasar Mr. Chiba Hirohisa menyampaikan apresiasi atas jasa-jasa dari Prof. Bandem yang telah secara aktif berperan dalam penguatan hubungan persahabatan antara Jepang dengan Indonesia melalui bidang kesenian, kebudayaan maupun akademis. Konjen Chiba juga mengharapkan agar dedikasi Prof. Bandem yang besar tersebut akan lebih dipahami dan didukung oleh masyarakat umum baik di Indonesia maupun di Jepang.

Dalam Upacara Penganugerahan Bintang Jasa Jepang tersebut, Prof. Bandem mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada Sri Baginda Kaisar Jepang dan menyampaikan bahwa bintang jasa tersebut merupakan “Long Life Achievement” baginya dan akan lebih bekerja keras untuk meningkatkan hubungan kebudayaan dan pendidikan antara Indonesia dan Jepang. Prof. Bandem percaya bahwa kebudayaan dan pendidikan (termasuk bahasa) memiliki dasar-dasar estetika yang asasi dan bisa menjadi bahasa universal yang mampu menembus berbagai batas dan perbedaan geografis, politik, ideologi dan ras, sehingga sangat efektif sebagai media diplomasi dan komunikasi antar bangsa.

Dalam sambutan Gubernur Provinsi Bali yang dibacakan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali, Gubernur Wayan Koster mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Jepang atas penganugerahan Bintang Jasa kepada Prof. Dr. I Made Bandem, M.A. Penganugerahan Bintang jasa tersebut bukan hanya menjadi kebanggaan pribadi Prof. Bandem sendiri, tetapi juga menjadi kebanggaan Pemerintah Provinsi Bali, bahkan seluruh masyarakat Bali. Gubernur berharap penganugerahan tersebut semakin meningkatkan semangat pengabdian di bidang kebudayaan guna terwujudnya pemajuan kebudayaan Bali menuju Bali era baru.