4 Prajurit TNI Meninggal Usai Kontak Tembak dengan KKB di Nduga
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Kontak tembak terjadi antara Personel Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu (25/11) lalu.
Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak membenarkan peristiwa itu. Ia mengatakan ada empat personel TNI yang gugur akibat kontak tembak.
"Terjadi kontak tembak empat personel gugur," kata Maruli lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Senin (27/11).
Ia belum menjelaskan kronologi peristiwa itu. Maruli mengatakan personel Kostrad itu merupakan penugasan BKO dari Kodam XVII/Cendrawasih.
"Detailnya masih menunggu kronologi dari Kodam Cendrawasih," katanya.
CNNIndonesia.com telah menghubungi Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Johanis Parinussa, namun yang bersangkutan belum merespons. Pada Minggu (26/11), ia sempat berkata masih menunggu data dari lapangan.
Sementara itu, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Izak Pangemanan belum merespons konfirmasi hingga berita ini ditulis.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
