Akses Hutan Kota Banyuasri Terputus Usai Jembatan Bailey Dipindahkan

Selasa, 30 September 2025, 21:06 WITA Follow
image

beritabali/ist/Akses Hutan Kota Banyuasri Terputus Usai Jembatan Bailey Dipindahkan.

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Akses jalan menuju Hutan Kota di Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, kini tertutup setelah jembatan bailey yang sebelumnya dipinjamkan oleh Kodam IX/Udayana dibongkar.

Kepala Dinas Pertanian Buleleng, Gede Melandrat, pada Selasa (30/9) menjelaskan jembatan bongkar pasang sepanjang 33 meter itu dipindahkan ke Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk membantu masyarakat pascagempa.

Meski demikian, Melandrat menegaskan Hutan Kota seluas 1,9 hektare itu tetap beroperasi dan digunakan sebagai lahan penanaman komoditas pertanian seperti cabai, jagung, dan bunga gumitir. Namun untuk menuju lokasi, pihaknya kini harus menyebrangi Sungai Banyumala.

"Ya harus lewat sungai. Mengantar pupuk ya harus manual. Mudah-mudahan Buleleng ada rezeki, dan Bupati menjadikan pembangunan jembatan untuk akses menuju hutan kota ini sebagai skala prioritas," jelasnya.

Ia menambahkan, bila pembangunan jembatan permanen belum bisa terealisasi karena keterbatasan anggaran, pihaknya mempertimbangkan membuat jembatan darurat dari bahan bambu.

Langkah itu diharapkan dapat menunjang kembali program edukasi pertanian untuk masyarakat maupun para petani. "Selama ini kan Hutan Kota itu juga kami jadikan sebagai tempat edukasi. Dengan tidak adanya jembatan ini, program edukasinya jadi terkendala," tandasnya.

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/rat



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami