PSEL Denpasar-Badung Segera Dibangun di Lahan Pelindo, Semua Persyaratan Sudah Lengkap

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Lihat Benefit Lainnya

PSEL Denpasar-Badung Segera Dibangun di Lahan Pelindo, Semua Persyaratan Sudah Lengkap

Rabu, 29 Oktober 2025, 11:27 WITA Follow

beritabali/ist/PSEL Denpasar-Badung Segera Dibangun di Lahan Pelindo, Semua Persyaratan Sudah Lengkap.

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Pemerintah Kota Denpasar bersama Pemerintah Kabupaten Badung terus mematangkan proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) yang akan dibangun di lahan milik Pelindo seluas enam hektar.

Proyek strategis ini menjadi langkah penting dalam pengelolaan sampah berkelanjutan di wilayah Bali selatan.

Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menyampaikan bahwa Pemkot Denpasar dan Pemkab Badung telah melengkapi seluruh persyaratan sesuai arahan pemerintah pusat melalui Danantara. Salah satu syarat utama yang telah dipenuhi adalah kesanggupan suplai sampah dari kedua daerah.

“Untuk kesanggupan tersebut, Badung dan Denpasar sudah tanda tangan komitmen. Pihaknya juga telah siapkan armada pengangkutan sampah di masyarakat dan dikirim ke lokasi PSEL, sekarang tinggal proses dari Danantara untuk tahap selanjutnya,” ujar Arya Wibawa, Rabu (29/10).

Pemkot Denpasar juga berencana melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar lokasi pembangunan proyek tersebut.
“Mengenai lokasinya kita pakai lahan sebelah barat Pelindo dan akan segera dilakukan sosialisasi masyarakat di sekitar lokasi, luas lahannya enam hektar,” tambahnya.

Sementara itu, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, baru-baru ini menghadiri rapat koordinasi PSEL di kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Jakarta, pada Jumat (24/10/2025). Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan dan dihadiri kepala daerah dari berbagai kota yang menjadi lokasi pengembangan proyek PSEL nasional.

Jaya Negara menyebutkan, pembangunan PSEL Denpasar-Badung telah memiliki dasar kuat melalui kesepakatan kerja sama antara Pemkot Denpasar, Pemkab Badung, Pemprov Bali, dan Pelindo.

Dalam kesepakatan tersebut, Kabupaten Badung menyanggupi untuk menyalurkan minimal 1.000 ton sampah per hari, sementara Kota Denpasar akan menyuplai sekitar 700 ton sampah per hari ke pihak pengelola.

“Untuk Denpasar akan menyuplai sekitar 700 ton sampah per hari yang akan diolah,” singkatnya.

Dengan seluruh persyaratan telah terpenuhi, pembangunan PSEL diharapkan dapat segera dimulai sebagai solusi jangka panjang terhadap persoalan sampah dan energi di kawasan metropolitan Denpasar-Badung.