Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) tindak lanjut turunan data Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) tingkat Provinsi, Rabu (24/9/2025), bertempat di Ruang Rapat KPU Bali.

Kegiatan yang dipimpin oleh Anggota KPU Bali, I Gede John Darmawan, dibuka pukul 09.15 WITA dan dihadiri oleh Ketua, Anggota, serta operator SIDALIH KPU Kabupaten/Kota se-Bali, perwakilan Disdukcapil, dan Kesbangpol Provinsi Bali.

Dalam sambutannya, John Darmawan menegaskan pentingnya percepatan eksekusi turunan data dari KPU RI agar proses finalisasi PDPB dapat selesai pada Oktober 2025.

“Sinkronisasi data harus diketahui seluruh pihak terkait, termasuk Disdukcapil, BPJS, dan BPS. Publikasi progres juga penting agar masyarakat mendapatkan informasi yang akurat,” ujarnya.

Anggota KPU Bali Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, I Gusti Ngurah Agus Darmasajaya, menambahkan bahwa rekapitulasi PDPB dilakukan setiap tiga bulan sekali dan untuk triwulan ini dijadwalkan pada 2 Oktober 2025.

“Rakor ini menjadi wadah sinkronisasi sebelum rekap, sehingga masukan dari lembaga terkait dapat dipertimbangkan. Kita juga harus berhati-hati mencoret data pemilih agar tidak menyalahi aturan,” tegasnya.

Sesi pemaparan progres data dipandu oleh Kepala Bagian Perencanaan, Data dan Informasi, Parmas dan SDM KPU Bali, I Wayan Gede Budiartha. Dalam sesi ini, masing-masing KPU Kabupaten/Kota menyampaikan perkembangan tindak lanjut data turunan KPU RI.

Beberapa capaian penting di antaranya:

- KPU Jembrana menuntaskan 41 data invalid dan ganda dengan bukti dukung 100%.

- KPU Tabanan menyelesaikan data tidak padan dan menemukan 19 warga yang sebelumnya tercatat meninggal ternyata masih hidup.

- KPU Badung menuntaskan data invalid, namun 120 data ganda masih menunggu koordinasi dengan Disdukcapil.

- KPU Gianyar mencatat 345 data baru potensial TMS, mayoritas karena meninggal dunia.

- KPU Klungkung masih menindaklanjuti data di Kecamatan Nusa Penida dengan target akhir Oktober.

- KPU Bangli melaporkan data meninggal, pindah keluar, dan ganda telah tuntas 100%.

- KPU Karangasem masih memiliki 1.830 data yang ditargetkan rampung pada triwulan IV.

- KPU Buleleng menargetkan penuntasan data ganda dan DP4 minggu ini, sementara 37 data meninggal masih diproses.

- KPU Denpasar akan melaksanakan coklit terbatas minggu ini untuk menindaklanjuti 39 data sisa.

Anthony, perwakilan Disdukcapil Bali, mengapresiasi upaya KPU dan melaporkan bahwa perekaman NIK di Bali sudah mencapai 98%, meski masih ada sekitar 11 ribu warga Gianyar yang belum merekam data. Ia mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap NIK ganda dan data pemilih yang tidak sesuai.

Kesbangpol Provinsi Bali yang diwakili Kadek Rudiani turut memberikan apresiasi atas kinerja KPU Bali dan menekankan pentingnya menjaga validitas data agar hak pilih masyarakat tetap terjamin.

Acara ditutup oleh John Darmawan yang menegaskan pentingnya kerja sama lintas instansi.

“Dengan kerja sama yang baik antarinstansi, kita harapkan data pemilih yang dihasilkan benar-benar bersih dan valid 100%,” tutupnya.