Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan menjenguk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang mengalami sakit saat pencoblosan pada Rabu, 14 Februari. Di Tabanan ada empat orang KPPS yang sakit ketika hari penyelenggaraan Pemilu 2024.

Ketua KPU Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan menjenguk anggota KPPS I Nyoman Sueca yang tengah dirawat di RS Singasana, Nyitdah Kecamatan Kediri. I Nyoman Sueca merupakan KPPS di Desa Beraban, Selemadeg Timur mengalami panas tinggi ketika hari pencoblosan karena kondisi tubuhnya kurang fit. Ia dirawat beberapa hari karena trombositnya turun hingga didiagnosa DB.

Setelah itu, Lidartawan kemudian menjenguk anggota KPPS 002 Desa Bantas, Selemadeg Timur I Wayan Budiasa di rumahnya Desa Bantas. Sebelumnya Wayan Budiasa yang merupakan anggota Linmas sempat dirawat dan diduga mengalami stroke ringan. 

“Setelah mendapat laporan dari Tabanan, kami langsung meluncur dan ini adalah bentuk empati dan merasakan kondisi kawan-kawan kita sampai ke tingkat bawah,” ujarnya.

Sebelumnya, komisioner KPU Tabanan Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM), Ni Putu Suaryani, menyebutkan, ada empat orang KPPS di Tabanan yang sakit. Mereka diduga sakit karena kelelahan.

“Dua orang di Kediri, satu orang di Pupuan dan satu orang di Selemadeg Timur,” ujarnya. 

Ia mengatakan, empat orang KPPS yang mengalami sakit dua di antaranya tidak menjalani rawat inap.”Satu orang mengalami panas dan masih rawat inap,” ujarnya.