Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Isu Bali Dijual Murah: Harus Ada Standarisasi Harga Pelaku Wisata Bahari
Selasa, 30 Oktober 2018,
15:25 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com,Denpasar. Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) berharap dalam Musyawarah Daerah (Musda) Gabungan Pengusaha Wisata Bahari (Gahawisri) ke-4 ini dilakukan pembahasan terkait standarisasi harga sehingga kedepan tidak ada lagi kejadian pariwisata Bali dijual murah kepada wisatawan.
[pilihan-redaksi]
“Saya ingin, dalam forum ini dibahas standarisasi harga baik minimum maupun maksimum, untuk menghindari kejadian parwisata Bali yang dijual murah,” ungkap Cok Ace saat membuka Musda Gahawisri di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Denpasar.
“Saya ingin, dalam forum ini dibahas standarisasi harga baik minimum maupun maksimum, untuk menghindari kejadian parwisata Bali yang dijual murah,” ungkap Cok Ace saat membuka Musda Gahawisri di Grand Inna Bali Beach Hotel, Sanur, Denpasar.
Dalam sambutannya Wagub Cok Ace, menyambut baik musda yang dilaksanakan oleh Gahawisri Bali. Menurutnya sebagai sebuah organisasi sudah seharusnya dilaksanakan musda sebagai bentuk pendidikan demokrasi yang aspiratif dalam menentukan pimpinan selanjutnya.
Selain itu, Wagub juga menyampaikan bahwa sebagai organisasi yang bergerak dalam bidang pariwisata maka diharapkan dapat menjadi kekuatan dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan di Bali. Untuk mewujudkan hal tersebut, Cok Ace menekankan 3 hal penting yang perlu diperhatikan, diantaranya; pertama Kualitas, pariwisata berkelanjutan dapat memberikan pengalaman berkualitas bagi pengunjung, sekaligus meningkatkan kualitas masyarakat setempat dan melindungi kualitas lingkungan;
kedua Kontinuitas, Pariwisata berkelanjutan menjamin dalam memberikan pengalaman yang memuaskan bagi pengunjung; dan ketiga Keseimbangan, menyeimbangkan pariwisata berkelanjutan, kebutuhan industri pariwisata, pendukung lingkungan dan masyarakat setempat.
Selanjutnya, Cok Ace berharap agar pengembangan kegiatan wisata tirta agar lebih diarahkan menuju upaya pengembangan kawasan usaha yang ramah lingkungan dan menghindari pencemaran serta perusakan lingkungan.
[pilihan-redaksi2]
Sementara itu, Ketua DPD Gahawisri Ida Bagus Agung Parta Adnyana, menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Bali atas dukungan diselenggarakannya musda tersebut. Terkait instruksi Wagub Cok Ace untuk pembahasan standarisai, maka dalam musda tersebut akan dilakukan dengan diskusi pembahasan standarisasi harga, setelah disepakati dalam forum maka pihaknya akan mengajukan kepada Pemprov Bali untuk dilakukan pembahasan dan persetujuan.
Sementara itu, Ketua DPD Gahawisri Ida Bagus Agung Parta Adnyana, menyampaikan terimakasih kepada Pemprov Bali atas dukungan diselenggarakannya musda tersebut. Terkait instruksi Wagub Cok Ace untuk pembahasan standarisai, maka dalam musda tersebut akan dilakukan dengan diskusi pembahasan standarisasi harga, setelah disepakati dalam forum maka pihaknya akan mengajukan kepada Pemprov Bali untuk dilakukan pembahasan dan persetujuan.
Ia berharap musda yang diikuti oleh para pelaku usaha bahari tersbeut dapat terlaksana dengan baik dan mencapai suatu keputusan yang baik dalam membangun pariwisata bahari yang berkelanjutan. (bbn/rlspemprov/rob)
Berita Premium
Reporter: -
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025