Pasangkan Utara-Selatan, PAS–Mulia Diunggulkan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Munculnya wacana arus bawah untuk mengusung Putu Agus Suradnyana (PAS) berpasangan dengan Made Muliawan Arya yang akrab disapa De Gadjah untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali 2024 menuai dukungan di Kabupaten Buleleng.
Bahkan, PAS-Mulia yang mengusung tagline Pengabih Bali mulai diunggulkan. Ketua Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Buleleng, Gede Harja Astawa menegaskan, munculnya dukungan untuk PAS-Mulia di Pilkada Bali merupakan aspirasi masyarakat yang harus diperhatikan secara serius antara Utara dan Selatan.
“Kami sangat menghargai aspirasi yang muncul di masyarakat. Ya, apalagi PAS itu adalah orang Buleleng yang pernah menjadi Bupati dan dua periode, terlepas dari plus minus setiap manusia pasti ada, tapi yang jelas saya sekali lagi sangat mengapresiasi dan menghargai wacana yang muncul di Buleleng,” tegas Harja Astawa.
Mantan Ketua DPC Peradi Singaraja ini juga berharap elite-elite politik yang tergabung dalam KIM harus mampu menterjemahkan keinginan masyarakat di Bali, apalagi di Buleleng yang memiliki mayoritas suara dalam ajang Pilkada mendatang.
“Dengan pasangan PAS - Mulia untuk Bali maju sekarang ini kan harus didengar dan wajib didengar oleh pimpinan-pimpinan partai politik dan juga bagaimana respons masyarakat secara umum, ya bagi saya sekali lagi sebagai orang politik tentunya, apapun aspirasi masyarakat wajib untuk kita dengar, ya apakah nanti PAS – Mulia pas untuk Bali, ya Itu kembali kepada masyarakat,” bebernya.
Baca juga:
KIM Solid dari Pusat, Provinsi hingga Kabupaten Kota di Bali, De Gadjah: Ga Boleh Ngotot-ngototan
Harja Astawa menyakini, PAS – Mulia akan memberikan langkah positif untuk Pembangunan lima tahun kedepan di Bali dan Buleleng secara khusus berkaitan dengan program-program yang akan disusun Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
“Jelas kami berkepentingan program-program Bapak Prabowo, yaitu pembangunan bandara Bali Utara yang ada di Buleleng, sekali lagi harus terwujud entah di mana itu tergantung dari hasil pendekatan setiap ahli, yang jelas bandara Bali Utara di Buleleng, ya itu harus kita amankan harus kita wujudkan dan satu linear sebagai program prioritas presiden, sehingga harapannya harus sesuai dengan gubernur dan bupatinya,” papar Harja Astawa.
Sekretaris DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Buleleng, Gede Supriatna enggan menanggapi atas wacana yang mengusung Ketua DPC PDIP Buleleng maju ke Pilkada Bali berpasangan dengan Ketua DPD Partai Gerindra Bali.
Hal yang sama diungkapkan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali, I Nyoman Sugawa Korry atas munculnya dukungan masyarakat untuk mengusung PAS – Mulia di Pilkada Bali mendatang, namun demikian Calon Bupati Buleleng dari Partai Golkar itu menegaskan proses yang dilakukan diputuskan oleh DPP.
“Kita lihat saja nanti, karena semua urusan di provinsi itu ke DPP itu, kita lihat proses lebih lanjut karena ini semua masih berjalan. Jadi untuk itu saya belum berkomentar, tidak berkomentar karena masih melihat itu,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon.
Baca juga:
Bertemu Koster, De Gadjah: Tunggu Kejutan
Di sisi lain, Sugawa Korry menyebutkan, munculnya sejumlah bakal calon untuk perhelkatan Pilkada serentak ini masing-masing memeliki peluang tersendiri.
“Semua itu, semua ada peluang, cuma ini harus berproses dan kalau gubernur itu harus dari pusat, DPP,” ujarnya.
Sugawa Korry juga menyebutkan telah melakukan pertemuan secara khusus dengan Ketua Partai yang tergabung dalam KIM Bali yang dihadiri Ketua Partai NasDem Julie Laiskodat, Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta, Made Muliawan Arya Ketua DPD Gerindra Provinsi Bali, I Nyoman Sugawa Korry Ketua Golkar Bali dan Nengah Yasa Ketua PSI Bali.
”Kita bicara dari hati ke hati dan intinya adalah mensolidkan KIM Bali, Kabupaten Kota se Bali dan mempertegas leading sektor misalnya di Jembrana leading sektornya adalah Demokrat, Buleleng Golkar, Karangasem adalah Gerindra,,” beber Sugawa Korry.
Kemunculan pasangan PAS – Mulia yang merupakan tokoh politik Bali Utara dan Bali Selatan belum direspons para elite politik di Provinsi, meski demikian dukungan masyarakat semakin mengunggulkan pasangan Utara-Selatan ini untuk maju di Pilkada Bali 2024.
Editor: Redaksi
Reporter: Gerindra Bali