Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Bale di Pura Dalem Ubud Terbakar Usai Pementasan Sang Hyang Jaran
beritabali/ist/Bale di Pura Dalem Ubud Terbakar Usai Pementasan Sang Hyang Jaran.
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Dua bangunan suci di Pura Dalem Desa Ubud, Kabupaten Gianyar, terbakar pada Senin (8/9) malam sekitar pukul 20.30 WITA. Musibah ini diduga berawal dari percikan api dari Sang Hyang Jaran usai pementasan tari Kecak di pura tersebut.
Sang Hyang saat ditempatkan di Balai Penyangra diduga terselip bara api sehingga saat ditinggal pergi, api membesar.
Balai berukuran panjang lebih dari sepuluh meter dengan 12 tiang saka itu menyimpan banyak kain serta tiga jempana, sejenis singasana untuk mengusung benda sakral atau pretima.
Bangunan yang terbakar adalah Wantilan Balai Penyangra dan sebuah Balai Pangungan. Balai Penyangra yang dibangun dengan kayu berukir bercat emas ludes dalam hitungan menit.
Api diduga muncul beberapa saat setelah pementasan tari Kecak yang disertai Sang Hyang Jaran bermain api.
Kelian Banjar Adat Ubud Kaja, I Nyoman Ada, menyebut kobaran api pertama kali diketahui pecalang dan remaja setempat di jaba pura.
"Awalnya ada pentas. Diduga ada bara api yang menempel. Kebetulan lokasi bale tempatnya ada tikar dan karpet," ujarnya.
Upaya pemadaman sempat dilakukan warga, namun api membesar dan menjalar ke atap Balai Pangungan di sebelah timur.
Sekretaris Daerah Gianyar, I Gusti Bagus Adi Widya Utama, langsung mendatangi lokasi dan ikut mengomando pemadaman bersama petugas damkar. Ia mengatakan kobaran api cepat membesar sehingga masyarakat kewalahan memadamkan.
Baca juga:
Lansia Tewas Terjebak Kebakaran di Mendoyo
Api baru dapat dikendalikan setelah enam unit mobil pemadam kebakaran dengan belasan petugas dibantu warga dikerahkan.
Sesuai arahan penglingsir Puri Saren Ubud, yakni Cokorda Lingsir Cok Gede Putra Sukawati, Cokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace), serta Cokorda Gede Sukawati, Sekda Gianyar yang akrab disapa Gus Bem memerintahkan dua unit mobil damkar tetap berjaga di lokasi hingga pagi.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian ini. Namun, kerugian materi diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/gnr
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Berita Terpopuler
Pedagang Pasar Kumbasari Cemas Tukad Badung Meluap Lagi
Dibaca: 212 Kali
Korban Hanyut di Ubud Ditemukan Tewas di Sukawati
Dibaca: 178 Kali
Halloween di Bandara Ngurah Rai Usung Mitologi Bali
Dibaca: 173 Kali
Koster Minta Wisman Pelanggar Lalu Lintas Ditindak Tegas
Dibaca: 140 Kali
1.000 Personel Amankan Kejuaraan Dunia Vovinam di Buleleng
Dibaca: 137 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan