Kamu pasti ingin tahu ramuan alami untuk menurunkan gula darah dengan cepat, bukan? Gula darah tinggi atau diabetes memang menjadi momok kesehatan yang perlu diatasi dengan tepat. 

Di tengah perkembangan medis, ramuan herbal masih dipercaya sebagai cara alami dan aman untuk mengontrol kadar gula darah. 

Kali ini, kita akan membahas tujuh ramuan alami yang sudah diuji secara ilmiah di Indonesia dan cara menggunakannya agar kamu bisa mendapat manfaat maksimal.

Dikutip dari situs pafikabbadung.org, inilah ramuan alami untuk menurunkan gula darah dengan cepat yang terbukti efektif

1. Daun Salam

Daun salam sudah lama digunakan sebagai obat herbal untuk menurunkan gula darah. Penelitian dari Universitas Gadjah Mada (UGM) menunjukkan, ekstrak daun salam mampu menurunkan kadar gula darah pada tikus diabetes secara signifikan. 

Cara penggunaan sangat mudah, kamu cukup merebus 10-15 lembar daun salam dengan 3 gelas air sampai mendidih dan tersisa 1 gelas. Minumlah ramuan ini dua kali sehari secara rutin untuk hasil optimal.

2. Kayu Manis

Kayu manis adalah salah satu rempah yang terkenal di kalangan penderita diabetes. Fakultas Farmasi Universitas Airlangga meneliti kayu manis dan menemukan kandungan cinnamaldehyde yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin. Kamu bisa menambahkan satu sendok teh bubuk kayu manis ke dalam air hangat atau teh, lalu minum setiap pagi. Konsistensi sangat penting agar gula darah kamu turun dengan cepat.

3. Daun Insulin 

Daun insulin yang dikenal sebagai pegagan memiliki sifat menurunkan gula darah yang kuat. Studi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) membuktikan bahwa konsumsi pegagan selama beberapa minggu bisa menurunkan kadar gula darah puasa. Kamu bisa membuat ramuan dengan merebus 15 gram daun pegagan segar dan meminumnya dua kali sehari. Penggunaan rutin bisa membantu mengendalikan gula darah kamu.

4. Temulawak

Temulawak yang banyak ditemukan di Indonesia mengandung kurkumin, senyawa antiinflamasi yang juga bisa menurunkan kadar gula darah. Penelitian di Universitas Hasanuddin menyatakan bahwa ekstrak temulawak mampu mengurangi resistensi insulin pada tikus diabetes. Kamu dapat membuat ramuan dengan merebus 10 gram temulawak segar dan meminumnya sekali sehari.

5. Buah Mengkudu

Mengkudu sudah dikenal sejak lama sebagai buah serbaguna untuk kesehatan. Studi dari Universitas Sumatera Utara menemukan bahwa konsumsi jus mengkudu secara rutin membantu menurunkan kadar gula darah. Cara mudahnya, kamu dapat mengkonsumsi 100 ml jus mengkudu segar setiap hari. Kandungan antioksidan di dalamnya membantu mengurangi stres oksidatif yang memicu komplikasi diabetes.

6. Daun Kersen

Daun kersen memiliki efek hipoglikemik yang membantu menurunkan gula darah. Penelitian oleh Universitas Andalas menunjukkan bahwa ekstrak daun kersen efektif menurunkan kadar glukosa darah. Untuk membuat ramuan, rebus 10 lembar daun kersen dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Minum ramuan ini dua kali sehari sebelum makan agar gula darah cepat turun.

7. Pare

Pare merupakan salah satu sayuran dengan kandungan charantin yang bisa menurunkan gula darah. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia melakukan riset dan menemukan efek positif pare dalam mengendalikan diabetes. Kamu bisa mengonsumsi jus pare segar atau mengolahnya sebagai sayuran. Meski rasanya pahit, manfaatnya sangat besar untuk kesehatan gula darah kamu.

Kesimpulan

Ramuan alami untuk menurunkan gula darah dengan cepat sangat beragam dan mudah ditemukan di Indonesia. Berbagai penelitian dari universitas dan lembaga kesehatan menunjukkan efektivitas herbal seperti daun salam, kayu manis, pegagan, temulawak, mengkudu, daun kersen, dan pare. Kamu cukup rutin mengolah dan mengonsumsi ramuan ini sesuai takaran agar mendapatkan hasil maksimal.

Selain memanfaatkan ramuan herbal, menjaga pola makan dan berolahraga secara teratur juga sangat penting untuk menurunkan gula darah dengan cepat. Kombinasi gaya hidup sehat dan penggunaan ramuan alami akan membantu kamu mengendalikan kadar gula darah dengan cara yang aman dan alami.

Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mencoba ramuan herbal agar keamanan dan dosis yang tepat bisa terjamin. Dengan cara ini, kamu bisa menjaga kesehatan dengan bijak dan alami tanpa efek samping berbahaya.