Cabut Kabel, Buruh Proyek Tewas Kesetrum di Desa Munggu

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Lihat Benefit Lainnya

Cabut Kabel, Buruh Proyek Tewas Kesetrum di Desa Munggu

Rabu, 4 September 2019, 19:30 WITA Follow

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Badung. Kecelakaan kerja menewaskan seorang buruh proyek, Dwi Krisna Erfansyah (19). Korban asal Jember Jawa Timur itu ditemukan tewas kesetrum listrik saat bekerja di rumah Ni Wayan Karwati di Banjar Penempatan Desa Munggu Mengwi, Badung, Rabu (4/9/2019) pagi.

[pilihan-redaksi]
Kejadian ini tentu saja membuat kaget rekan rekannya sesama buruh proyek. Padahal, sebelum ditemukan meregang nyawa, korban sempat istrahat makan siang bersama teman-temannya, Anggi Firmanshyah (21) dan Muhamad Risky Sanjani (15), asal Lumajang jawa Timur.

Menurut para saksi buruh, kejadian itu terjadi sekitar pukul 13.00 WITA. Para saksi buruh ini ditugaskan untuk bekerja di proyek rumahan di rumahnya Ni Wayan Karwati di Banjar Penempatan Desa Munggu Mengwi, Badung. Awalnya mereka bekerja dari pukul 09.00 WITA hingga jam istrahat makan siang sekitar pukul 12.00 WITA.

Usai makan siang, saksi Anggi keluar untuk membeli minuman dan kembali dalam waktu 10 menit. Saat kedua saksi Anggi dan Risky sedang makan, mereka melihat korban duduk tak jauh dari lokasi mereka makan. Begitu selesai makan, kedua saksi memanggil korban tapi tidak ada sahutan.

Heran bercampur curiga, kedua saksi Risky mendekati korban dan mendapati korban memegang kabel seperti orang kesetrum. Kejadian itu lalu dilaporkan saksi ke mandornya Wahyu Ajis untuk membantu mencabut kabel yang ada di atas.

[pilihan-redaksi2]
Saksi Wahyu lalu melihat korban dan sudah dalam keadaan kaku. Mereka pun memindahkan tubuh korban yang sudah meregang nyawa dan melaporkannya ke Polsek Mengwi. Korban juga sempat dibawa ke Puskesmas Munggu, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.

Aparat kepolisian Polsek Mengwi yang menerima informasi melakukan penyelidikan di TKP dan memeriksa keterangan para saksi. Tim Identifikasi juga dilibatkan untuk melakukan penyelidikan dan mengamankan sejumlah barang bukti. Saat ini, jenazah Erfansyah sudah dititipkan di RSUP Sanglah Denpasar untuk dilakukan visum et revertum.

Kapolsek Mengwi AKP I Gede Putra Astawa mengatakan kejadian yang terjadi proyek rumahan di Munggu adalah kecelakaan kerja. Korban saat bekerja ditemukan oleh temannya dalam keadaan tewas kesetrum. “Korban meninggal dalam keadaan kesetrum listrik. Jenazah korban sudah dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar,” bebernya, Rabu (4/9/2019). (bbn/spy/rob)