Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Bali Perlu Kerjasama Regional Penyediaan Kayu Untuk Kerajinan

Minggu, 5 Februari 2012, 17:50 WITA Follow
Beritabali.com

beautifulstuff.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Yayasan Wisnu mendorong pemerintah provinsi Bali untuk membangun kerjasama penyediaan kayu untuk kerajinan dengan daerah-daerah penghasil kayu di Indonesia. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan kayu bagi para pengrajin kayu di Bali yang mencapai sekitar 50.000 kubik kayu per bulan.

Direktur Yayasan Wisnu Made Suarnatha menyatakan kerjasama penyediaan kayu harus segera di bangun untuk memastikan ketersediaan pasokan kayu bagi pengerajin sebab Bali sendiri tidak memiliki hutan produksi yang memadai. Kerjasama ini juga diperlukan untuk memastikan bahwa pengerajin memperoleh kayu yang legal, apalagi pemerintah saat ini telah memberlakukan system verifikasi legalitas kayu (SVLK).

“Daerah-daerah di timur masih banyak lahan kosong yang bisa menghasilkan kayu-kayu berkualitas, ini harus ada kerjasama regional, Bali, NTB, NTT, sehingga stok-stok kayu yang dikelola secara berkelanjutan bisa dikerjasamakan dengan masyarakat di sana  dan kualitas kayu yang bagus bisa dikelola di Bali karena Bali memiliki jendela internasional yang sudah punya nama, Bali harus membangun bahan-bahan kualitas tinggi dengan kepastian verifikasi bahan baku yang legal,” jelas Made Suarnatha.

Suarnatha menambahkan kerjasama ini juga penting untuk memastikan tetap berkembangnya produksi kerajinan kayu di Bali. Berdasarkan data Dekranasda Bali tercatat dari sekitar 74 ribu unit usaha kerajinan rumahan di Bali hampir 30ribu unit usaha merupakan unit usaha berbasis bahan dasar dari kayu.
 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/mul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami