Sebuah rumah di Banjar Antapan, Desa Antapan, Kecamatan Baturiti milik I Wayan Hapri Kartika Nata, 61 tahun dilanda longsor pada Senin, (22/4) malam sekitar Pukul 20.00 WITA akibat hujan deras. Tidak ada korban jiwa, tapi rumah korban hampir seluruhnya tertutup longsor. 

Kepala Pelaksanan BPBD Tabanan I Nyoman Srinadha Giri menyebutkan, pada saat kejadian korban sedang duduk di luar rumahnya melihat cuaca hujan deras. Sesaat kemudian korban melihat tanah tebing di sebelah rumahnya tergerus air hujan.  

Selanjutnya koban mendengar suara gemuruh tanah dan terjadi bencana alam tanah longsor yang mengakibatkan setengah bangunan rumah milik korban jebol tertimbun tanah longsor. 

“Akibat kejadian tersebut korbang mengalami kerugian kurang lebih Rp80 juta,” ujarnya.

Ia menyebutkan pihak BPBD Tabanan telah melakukan upaya pembersihan di sekitar rumah korban, tapi karena banyaknya tanah dan cuaca yang masih kadang turun hujan, pembersihan akan dilanjutkan pada Rabu, (24/4). 

Karena kondisi rumah korban tidak bisa ditempati lagi, BPBD Tabanan menyediakan tenda darurat untuk korban dan keluarganya. “Pembersihan hari Rabu akan dibantu oleh anggota Polsek Baturiti, TNI dan warga,” ujarnya.