Bursa Pilgub Bali Mulai Hot, Muncul Paket Mantra-Mulia
Rabu, 01 Mei 2024
News
Guru Besar UGM: Jika Penguasa Abai, Indonesia Emas Bisa Berganti Cemas
Minggu, 17 Maret 2024, 08:38 WITA
beritabali.com/cnnindonesia.com/Guru Besar UGM: Jika Penguasa Abai, Indonesia Emas Bisa Berganti Cemas
Guru Besar Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Koentjoro menegaskan keinginan untuk menjadikan Indonesia Emas 2045 akan menjadi Indonesia cemas jika kekuasaan abai terhadap suara-suara kritis.
Karenanya, ia menilai tugas insan kampus untuk selalu mengingatkan kekuasaan.
"Semestinya suara-suara para akademisi dan guru besar tidak hanya dipahami sebagai hak demokrasi tetapi juga dipahami isi subtansinya," kata Koentjoro dalam keterangan resminya di Panel Forum Nasional di University Club (UC) Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Sabtu (16/3).
"Jika kekuasaan abai dengan suara-suara kritis, keinginan untuk melihat tahun 2045 sebagai Indonesia Emas bisa berganti dengan melihat 2045 Indonesia Cemas," tambahnya.
Sementara itu, Guru Besar UGM M. Baiquni, menilai salah satu tantangan kepemimpinan nasional adalah semakin merebaknya krisis lingkungan dan perubahan iklim global.
"Krisis iklim menuntut kehadiran pemimpin yang mampu menggerakkan segenap komponen masyarakat dalam upaya pencerdasan publik melalui pelestarian alam di berbagi tingkatan," ujar Sekretaris Dewan Guru Besar UGM itu.
Di tempat yang sama, mantan Menteri ESDM Sudirman Said memaparkan gagasan dasar kepemimpinan Indonesia harus dibedakan secara mendasar dengan jabatan atau kedudukan. Pasalnya, kepemimpinan merupakan perilaku yang dibentuk oleh kompetensi, karakter dan nilai-nilai yang memandu tumbuh kembang pribadi individu.
Dapatkan akses cepat ke berita terkini tentang Bali dan data berharga dari Saluran WhatsApp
Rabu, 01 Mei 2024
Jumat, 17 Mei 2024
Kamis, 02 Mei 2024