Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Kendran Living Festival, Momen Angkat Keunggulan Potensi Wisata Desa
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Untuk pertama kalinya Desa Kendran, Kecamatan Tegallalang menggelar acara bertajuk Kendran Living Cultura Festival. Acara untuk membangkitkan UMKM dan pariwisata itu berlangsung pada 9-11 Desember 2022, berpusat di jaba Pura Gria Manuaba Kendran.
Prebekel Desa Kendran, I Dewa Gede Jaya Kesuma menyatakan desa Kendran mempromosikan pariwisata dan budaya. “Kami punya Pura Griya Sakti Manuaba salah satu pura peninggalan Dang Hyang Dwijendra dan Rsi Markandya. Itu jadi objek wisata,” ujarnya.
Disamping itu, pihaknya memiliki Manuaba Waterfall. “Kami punya peninggalan Nekara serta Sarkofagus. Bahkan ada pura telaga Waja sudah terdaftar,” ujarnya.
Pihaknya akan menjadikan desa menjadi desa religi dengan Tirta Dedari, Tirta Kembar dan lainnya. “Wisatawan yang datang, kami berikan seremonial berupa melukat,” jelasnya.
Mengenai festival, dibuka oleh Bupati Gianyar, hadir Kementerian Kraf dan Universitas Indonesia. ”Kami juga undang camat dan perbekel se-kabupaten Gianyar,” jelasnya.
Pihaknya juga mendukung kegiatan Pokdarwis. Jalan setapak ke air terjun kami perbaiki. “Kami juga buat web dan sosial media. Turut bekerjasama dengan universitas agar berkenan membina Kendran,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, dengan majunya desa Kendran, nantinya masyarakat tidak perlu kerja jauh. Cukup di Kendran saja.
Pihaknya berharap agar adat di desa Kendran bisa dikenal secara membooming ke depan. “Agar pengunjung datang ke Kendran, benar gak kebudayaan di Kendran menarik. Kami harap dikenal di seluruh dunia,” jelasnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/gnr
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3133 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
