Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comBukan Rusia, Banyak UFO Wara-Wiri di Atas Ukraina
BERITABALI.COM, DUNIA.
Objek angkasa tidak dikenal atau UFO dilaporkan mulai terbang di atas wilayah ibu kota Ukraina, Kyiv. Hal ini terjadi tatkala negara itu mendapatkan serangan dari tetangganya, Rusia.
Dalam makalah penelitian baru yang diterbitkan oleh Observatorium Astronomi Utama dari Akademi Sains Nasional Ukraina, astronom menyatakan telah mendeteksi banyak UFO dari dua stasiun pengamatan meteor di Kyiv dan desa Vinarovka, sekitar 75 mil di luar ibukota.
"Kami melihat mereka di mana-mana. Kami mengamati sejumlah besar objek yang sifatnya tidak jelas," tulis para penulis makalah yang dikutip New York Post, Kamis (15/9/2022).
"Penerbangan kapal tunggal, kelompok, dan skuadron kapal terdeteksi, bergerak dengan kecepatan dari 3 hingga 15 derajat per detik."
Ilmuwan Ukraina menggambarkan UFO itu dalam dua jenis yang berbeda.
Mereka memanggil jenis pertama sebagai 'kosmik' dan jenis kedua sebagai 'hantu'.
Menurut makalah tersebut, 'kosmik' adalah objek bercahaya yang tampak lebih terang dari latar belakang langit. Sedangkan 'hantu' adalah objek gelap dengan benda hitam pekat yang tidak memancarkan dan menyerap semua radiasi yang jatuh di atasnya.
Karakteristik utama UFO yang diamati oleh para astronom Kyiv adalah kecepatannya yang sangat tinggi. Ini hanya dapat dideteksi dengan peralatan khusus.
"Mata tidak memperbaiki fenomena yang berlangsung kurang dari sepersepuluh detik. Untuk mendeteksi UFO, Anda perlu menyempurnakan peralatan: kecepatan rana, kecepatan bingkai, dan rentang dinamis," kata studi tersebut.
Meski begitu, penelitian itu tidak mengatakan benda apa itu dan tidak merujuk pada perang yang sedang berlangsung. Diketahui, Rusia dan Ukraina sedang dalam kondisi perang yang memasuki bulan ketujuh.(sumber: cnbcindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
