News

Rabies di Buleleng Kembali Renggut Korban Jiwa, Total Sudah 11 Kasus Kematian

 Selasa, 29 November 2022, 11:59 WITA

beritabali/ist/Rabies di Buleleng Kembali Renggut Korban Jiwa, Total Sudah 11 Kasus Kematian.

IKUTI BERITABALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Beritabali.com, Buleleng. 

Kasus kematian akibat gigitan anjing rabies kembali terjadi di Buleleng. Kali ini, korbannya adalah seorang warga Desa Patas, Kecamatan Gerokgak berinisial KS (35) yang meninggal akibat suspek rabies. 



Dengan adanya tambahan kasus ini, kini menambah daftar kematian akibat rabies menjadi 11 orang sejak awal bulan Januari 2022. Pasien dinyatakan meninggal dunia pada Senin 28 November 2022 setelah sempat dirawat di RSUD Buleleng. 

Awalnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Buleleng menerima informasi dari RSUD Buleleng bahwa ada pasien datang ke rumah sakit didiagnosis suspek rabies, pada 26 November 2022 sekitar pukul 18.31 wita sore, dengan keluhan demam, pusing, nafas sesak, gelisah, takut air, takut angin, mual.

Kepala Dinkes Buleleng, dr Sucipto mengatakan, sebelum dibawa ke rumah sakit awalnya pada Kamis pasien mengeluhkan badan meriang, demam dan sakit seluruh tubuh, dan terdapat pembengkakan  pada daerah selangkangan. 

"Pasien berobat ke bidan lalu malam hari susah menelan. Awalnya keluarga menyangkal korban pernah digigit anjing, namun kembali dikonfirmasi bahwa korban pernah digigit anjing dengan luka kecil dua bulan lalu," ungkap Sucipto.

Namun kemudian anjing yang telah menggigit itu justru dibunuh. Hanya saja, pasien saat itu tidak diberikan Vaksin Anti Rabies (VAR). 


Halaman :



Tonton Juga :



Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan pengiklan. Wartawan Beritabali.com Network tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.



Hasil Polling Calon Gubernur Bali 2024

Polling Dimulai per 1 September 2022


Trending