Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Makna Tumpek Landep, Begini Penjelasan Menurut PHDI Bali
BERITABALI.COM, BADUNG.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Bali Nyoman Kenak menjelaskan tentang arti Yadnya dalam Rahina Tumpek Landep yang merupakan pengorbanan atau persembahan secara tulus dan ikhlas.
Ia mengatakan arti Tumpek Landep yakni kata “Tumpek” diambil dari kata “Tampa” berarti turun, dalam kamus Jawa Kuno Indonesia “Tampa” mendapat sisipan kata “Um”, sehingga menjadi kata “Tumampak” yang bermakna dekat.
"Kata “Tumampak” yang mengalami persenyawaan huruf “M” sehingga berubah menjadi “Tumpek”. Kata "Landep" berarti runcing, maka Hari Raya Tumpek Landep dapat juga diartikan sebagai upacara yadnya selamatan terhadap semua jenis alat yang tajam serta memohon kepada Bhatara Siwa dan Sang Hyang Pasupati agar semua alat/senjata tetap bertuah," jelasnya, saat memberi Dharma Wacana di Kodim 1611/Badung.
"Benda-benda tajam saat Tumpek Landep sarana upakara yadnya itulah yang disebut Banten atau Sesajen, sebagai sarana untuk berhubungan atau mendekatkan diri dengan Pujaannya yaitu Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan manifestasi-Nya," tambah Nyoman Kenak.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/dps
Berita Terpopuler
Pedagang Pasar Kumbasari Cemas Tukad Badung Meluap Lagi
Dibaca: 653 Kali
Salak Karangasem Resmi Jadi Warisan Pertanian Dunia versi FAO
Dibaca: 608 Kali
Klarifikasi PHDI Soal Seleksi Rektor UNHI
Dibaca: 604 Kali
Halloween di Bandara Ngurah Rai Usung Mitologi Bali
Dibaca: 598 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem