Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Seragam Gratis di Buleleng Ditarget Dibagikan Sebelum Galungan
BERITABALI.COM, BULELENG.
Pemerintah Kabupaten Buleleng akan segera menyalurkan bantuan seragam gratis untuk ribuan siswa kurang mampu di wilayahnya. Program yang menyasar siswa baru di jenjang TK, SD, dan SMP ini ditargetkan bisa dibagikan sebelum Hari Raya Galungan.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng, Ida Bagus Gde Surya Bharata, mengatakan bantuan tersebut diberikan oleh Bupati Buleleng melalui dana APBD sebesar Rp 5 miliar.
"Sesuai kontrak, pembagiannya untuk tingkat SD dan SMP dilakukan pada 28 November. Sementara TK di pertengahan Desember. Namun Bupati berharap agar seragamnya bisa dibagikan lebih awal sebelum Galungan," kata Surya Bharata.
Bantuan seragam gratis ini hanya diberikan kepada siswa TK, siswa kelas I SD, dan siswa kelas VII SMP dari keluarga kurang mampu. Untuk siswa TK, bantuan berupa seragam formal, sepatu, dan tas.
Sementara siswa SD akan mendapat seragam merah-putih dan pramuka lengkap dengan dasi, topi, sabuk, tas, dan sepatu. Sedangkan siswa SMP menerima seragam putih-biru dan pramuka lengkap dengan dasi, topi, sabuk, tas, dan sepatu.
"Pendataan calon penerima sudah kami lakukan sejak Maret 2025, dan dipastikan betul-betul siswa baru yang kurang mampu," jelas Surya Bharata.
Bagi siswa yang belum terfasilitasi dalam program seragam gratis ini, pemerintah tetap membuka akses bantuan melalui Program Indonesia Pintar (PIP).
Melalui program ini, Pemkab Buleleng berharap dapat meringankan beban biaya pendidikan keluarga kurang mampu dan meningkatkan semangat belajar siswa di seluruh wilayah Kabupaten Buleleng.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rat
Berita Terpopuler
Karyawan Studio Tatto Gantung Diri Sambil Live TikTok di Kos Denpasar
Dibaca: 9118 Kali
Pesan Terakhir Pelajar SMP di Denpasar yang Tewas Gantung Diri
Dibaca: 7083 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem