Laka Beruntun di Melaya, Dua Pelajar Luka-Luka
beritabali/ist/Laka Beruntun di Melaya, Dua Pelajar Luka-Luka.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Kecelakaan lalu lintas beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di wilayah Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Rabu (2/7/2025) siang. Peristiwa ini mengakibatkan dua orang pelajar mengalami luka ringan.
Kapolsek Melaya AKP I Ketut Sukadana saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.20 WITA di Jalan Denpasar–Gilimanuk KM 113–114, tepatnya di depan Kantor Desa Melaya.
Adapun kendaraan yang terlibat dalam insiden ini yakni satu unit mobil Toyota Avanza DK 1292 WQ yang dikemudikan oleh I Made Mertadana (49) asal Banjar Melaya Krajan, serta dua sepeda motor, yaitu Honda Vario DK 2513 WG yang dikendarai oleh I Kadek Yuda Aryana Putra (14) dan Yamaha RX King DK 3853 TI yang dikendarai oleh I Made Arrgytha Surya Delsanjaya Putra (13).
Kedua pengendara sepeda motor diketahui masih berstatus pelajar dan belum memiliki SIM.
"Awalnya mobil Avanza berhenti di sisi kiri jalan dari arah barat. Kemudian memutar balik ke arah berlawanan. Saat posisi mobil melintang dan bagian depannya sudah melewati garis tengah, datang dari arah barat sepeda motor Honda Vario dengan kecepatan tinggi. Sepeda motor tersebut menabrak bagian kanan belakang mobil, hingga mobil kemudian juga menabrak sepeda motor RX King yang ada di sisi lainnya. Akibatnya, RX King terseret hingga membentur pagar Kantor Desa Melaya," jelas AKP Sukadana.
Akibat kecelakaan tersebut, kedua pelajar pengendara motor mengalami luka lecet di tangan dan kaki. Sementara pengemudi mobil dalam kondisi selamat dan tidak mengalami luka. Ketiga kendaraan mengalami kerusakan, terutama pada bagian depan mobil.
Lebih lanjut, Kapolsek Melaya menyampaikan bahwa kasus kecelakaan ini telah diselesaikan secara kekeluargaan oleh para pihak yang terlibat.
“Langkah-langkah awal telah kami lakukan seperti mendatangi TKP, melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti, dan membuat laporan. Namun karena telah ada kesepakatan antar pihak, kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan,” tutupnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/jbr