Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comLovina Festival 2025 Siap Gaet 30 Ribu Wisatawan
BERITABALI.COM, BULELENG.
Event tahunan Lovina Festival kembali digelar. Dinas Pariwisata Buleleng memastikan festival seni dan budaya ini akan berlangsung pada 27–30 Juni 2025, menghadirkan beragam atraksi menarik untuk memikat wisatawan ke kawasan Lovina, Buleleng.
Kepala Dinas Pariwisata Buleleng, Gede Dody Suka Oktiva Askara, menyampaikan bahwa festival tahun ini akan dipusatkan di dua lokasi, yakni Pantai Binaria Lovina dan Pantai Tasik Madu Desa Kaliasem.
Baca juga:
Buleleng Kembangkan Wisata Bahari di Lovina Festival
"Target kami jumlah wisatawan yang berkunjung selama event ini mencapai 15 ribu hingga 30 ribu orang," kata Dody.
Lovina Festival 2025 akan dibuka dengan Tari Panyembrama massal yang melibatkan 500 penari di sepanjang pantai. Selain itu, pengunjung akan disuguhkan pertunjukan fragmen tari tentang sejarah berdirinya Lovina, lomba perahu layar, hingga kesenian tradisional Sampi Gerumbungan.
Baca juga:
Gubernur Bali Apresiasi Lovina Festival 2017
Dody menambahkan, event ini telah dipromosikan melalui agen-agen travel dan paket wisata khusus telah disiapkan. Hal ini dilakukan agar wisatawan tak sekadar menonton pertunjukan, tapi juga menginap lebih lama di Buleleng.
"Target kami jumlah wisatawan yang berkunjung selama event ini mencapai 15 ribu hingga 30 ribu orang," tegasnya.
Baca juga:
Lovina Festival 2016 Perkenalkan Bali Utara
Menariknya, Lovina Festival 2025 tak menggunakan dana APBD. Dody menegaskan seluruh biaya kegiatan murni ditanggung oleh sponsor serta pelaku industri pariwisata lokal.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rat
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
