Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
1.200 Sapi di Jembrana Tuntas Vaksinasi PMK, Nyaris 100 Persen dari Target
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Upaya pencegahan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Jembrana menunjukkan hasil signifikan.
Hingga Jumat (31/1/2025), Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana mencatat sebanyak 1.200 ekor sapi dan kerbau telah tuntas divaksinasi, atau mencapai hampir 100 persen dari target yang ditetapkan.
Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, I Gusti Ngurah Sumber Wijaya, mengatakan vaksinasi PMK ini dilakukan secara bergiliran oleh petugas peternakan yang tersebar di lima kecamatan di Jembrana.
"Kami memiliki 48 botol vaksin atau sekitar 1.200 dosis yang telah disuntikkan kepada ternak milik peternak mandiri maupun kelompok," jelasnya.
Menurutnya, kegiatan vaksinasi ini merupakan bagian dari aksi nyata Pemerintah Kabupaten Jembrana untuk mendukung program ketahanan pangan.
"Kami terus gencar melaksanakan vaksinasi PMK agar para peternak di Jembrana merasa aman dari ancaman virus ini," tegas Ngurah Sumber Wijaya.
Sementara itu, salah satu peternak sapi, I Gede Mertayana, mengaku merasa lebih tenang setelah hewan ternaknya divaksin.
"Vaksinasi ini sangat membantu kami, karena dapat mengurangi risiko sapi kami terpapar PMK," ungkapnya.
Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Jembrana, populasi sapi di Jembrana mencapai 37.052 ekor, sedangkan populasi kerbau sebanyak 590 ekor. Menariknya, Jembrana tercatat sebagai kabupaten dengan populasi kerbau tertinggi di Bali dibandingkan kabupaten/kota lainnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/jbr
Berita Terpopuler
Gudang BRI Ubud Ambruk Akibat Longsor
Dibaca: 2721 Kali
Turis Somalia Ngamuk Tuduh Sopir Curi HP, Ternyata Terselip di Jok Mobil
Dibaca: 2678 Kali
Anggota BNNK Buleleng Terciduk Konsumsi Sabu
Dibaca: 2471 Kali
Pedagang Pasar Kumbasari Cemas Tukad Badung Meluap Lagi
Dibaca: 2265 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem