Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Presiden Filipina Bongbong Marcos Kirim Ucapan Selamat ke Prabowo

Rabu, 21 Februari 2024, 13:43 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Presiden Filipina Bongbong Marcos Kirim Ucapan Selamat ke Prabowo

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Presiden Filipina Ferdinand "Bongbong" Marcos menyampaikan ucapan selamat untuk calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto, yang unggul dalam hasil sementara penghitungan suara di Pilpres 2024.

"Ucapan selamat saya yang terhangat kepada Menteri Pertahanan @prabowo yang memimpin dalam penghitungan suara terakhir untuk Presiden Indonesia berikutnya," tulis Bongbong di akun X (dulu Twitter).

Dalam unggahan tersebut, Bongbong juga menyampaikan harapannya terkait hubungan bilateral RI-Filipina di masa depan.

"Saya berharap dapat memperdalam hubungan bilateral Filipina dengan Indonesia, tetangga dekat dan mitra di ASEAN," lanjutnya lagi.

Tahun ini, dia menyebut, Indonesia dan Filipina akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik.

Sebelumnya pakar politik dari Universitas Filipina, Richard Heydarian, membandingkan kampanye Prabowo di Tiktok dengan Presiden Bongbong. Pakar tersebut mengatakan RI akan memilih demokrasi gaya Filipina.

"Di mana disinformasi dan orang-orang kuat bisa terlihat 'lucu' dengan aksi manis, di mana hak manusia diabaikan, di mana dinasti baik baru maupun lama mendominasi seluruh sistem politik," kata Heydarian.

Orang kuat yang terlihat "lucu" merujuk pada Prabowo, yang selama kampanye kerap berjoget. Aksi ini sampai membuatnya mendapat julukan gemoy atau menggemaskan.

Hingga kini ucapan selamat telah disampaikan sejumlah pemimpin negara atas keunggulan Prabowo dalam hasil sementara hitung cepat berbagai lembaga survei maupun real count KPU.

Di antaranta dari Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, PM Malaysia Anwar Ibrahim, PM Australia Anthony Albanese, Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe, PM India Narendra Modi, hingga Presiden Rusia Vladimir Putin.(sumber: cnnindonesia.com)

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami