Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Luhut Minta Warga Tak Euforia Kasus Turun, Varian MU Mengintai

Senin, 6 September 2021, 22:50 WITA Follow
image

bbn/Suara.com/Luhut Minta Warga Tak Euforia, Waspada Covid-19 Varian MU.

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat untuk tidak euforia dengan penurunan kasus, masih ada ancaman varian baru yang mengintai.

Luhut mengatakan semua pihak harus saling mengingatkan agar patuh protokol kesehatan 3M memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.

"Saya sekali lagi mengimbau kita semua supaya kompak untuk disiplin, saling mengingatkan, supaya kita jangan kena lagi gelombang ketiga," kata Luhut Koordinator PPKM Jawa dan Bali dalam jumpa pers virtual, Senin (6/9/2021) dikutip dari Suara.com.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves) itu menyebut ada varian B.1.621 atau varian Mu yang pertama kali terdeteksi di Kolombia dan menyebar di Amerika Selatan dan Eropa.

"Karena tadi sudah dijelaskan ada tadi varian MU, kalau ini berlanjut seperti ini terus akan bisa timbul varian-varian lain kita tidak tahu apakah lebih dahsyat atau lebih keras atau bagaimana," jelasnya.

Luhut juga meminta semua pihak di negeri ini untuk tidak memanfaatkan pandemi untuk kepentingan politik. "Jangan kita politisasi ini, kita bicarakan betul-betul, ini untuk keselamatan kita semua," tegasnya.

Diketahui, pemerintah kembali memperpanjang masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level di Jawa dan Bali mulai 7-13 September 2021.

Daerah Istimewa Yogyakarta kini turun menjadi level 3, sementara Bali masih di level 4. Per 5 September 2021 hanya 11 kota/kabupaten yang masih berstatus PPKM level 4 dari sebelumnya 25 kota/kabupaten. Peningkatan yang signifikan terjadi pada PPKM level 2, meningkat dari sebelumnya 27 menjadi 43 kabupaten/kota dari wilayah aglomerasi.

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami