Hari Tanpa Tembakau Sedunia Diisi Sosialisasi Perda KTR

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Hari Tanpa Tembakau Sedunia Diisi Sosialisasi Perda KTR

denpasar

Jumat, 31 Mei 2013, 19:24 WITA Follow

ladiestreat.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) yang jatuh pada 31 Mei 2013, di Bali diperingati dengan cara melakukan sosialisasi tentang pemberlakuan Perda Kawasan Tanpa Rokok di seluruh Bali.

Ketua panitia HTTS Made Suantina, selama ini Perda KTR yang sudah disahkan hampir setahun yang lalu memang belum efektif digunakan.

"Untuk itu kami sudah melakukan sosialisasi selama kurang lebih hampir selama sebulan penuh dalam rangka peringatan HTTS ini. Kami melihat bahwa penerapan Perda KTR ini belum efektif hampir di seluruh Bali," ujarnya, dalam keterangan resminya di Renon, Denpasar, Jumat (31/5/2013).

Sekretaris Panitia HTTS Made Kerta Duana menambahkan, tema HTTS kali ini adalah 'Pelarangan Total Terhadap Iklan, Promosi dan Sponsorship Rokok' di seluruh media di Indonesia. Menurutnya, tema itu diangkat karena gencarnya iklan rokok dan sponsor rokok yang beredar di masyarakat ditambah dengan image yang dibentuk oleh iklan rokok yang beredar di masyarakat yang sudah mempengaruhi remaja dan anak-anak untuk menjadi perokok.

"Kami sangat apresiasi dengan langkah bijak Pemprov Bali dengan membuat Perda KTR No 10 Tahun 2011. Namun hal ini harus diikuti dengan dikeluarkannya Perda atau Perwali di kabupaten dan kota sehingga implementasinya harus lebih efektif," imbuhnya.

Hingga kini, kata Made Kerta baru 2 kabupaten di Bali yang sudah mengesahkan Perda KTR yaitu Karangasem dan Badung. Sedangkan Kota Denpasar dan Jembrana sedang dalam proses pembuatan.

Sementara itu, perayaan HTTS di Bali didukung hampir oleh seluruh elemen masyarakat seperti PGRI, PHRI, Majelis Madiya Desa Pakraman (MMDP), BNP Bali, LBH Bali, Universitas Udayana Bali, SPSI, LPA Bali, IAKMI, Total Ban, unsur media dan pemerintah.

"Kegiatan yang dilaksanakan antara lain penyuluhan di sekolah-sekolah, lomba pengembangan media antarsekolah, sosialisasi kegiatan soal KTR, aksi damai dan teatrikal anti rokok, jalan sehat dan sebagainya," tutupnya.