Australia Keluarkan Travel Warning ke Bali
bbn/dok beritabali/Australia Keluarkan Travel Warning ke Bali.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Pemerintah Australia mengeluarkan travel warning bagi warganya yang berencana melancong ke Bali, Indonesia.
Imbauan tersebut disampaikan melalui situs resmi Smartraveller milik pemerintah federal Australia, menyusul sejumlah insiden yang terjadi di destinasi wisata populer Pulau Dewata.
Dalam pembaruan tersebut, wisatawan asal Negeri Kangguru diminta meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat beraktivitas di area pantai dan tempat hiburan.
"Warga Australia telah tenggelam di daerah pesisir, akibat gelombang laut yang besar dan arus deras di pantai-pantai wisata populer, termasuk di Bali," demikian peringatan yang disampaikan dalam pembaruan tersebut.
Selain potensi bahaya di laut, pemerintah Australia juga mengingatkan soal etika selama berada di Bali. Para turis diimbau untuk menghormati nilai budaya, adat, serta tempat suci yang ada di Bali agar terhindar dari risiko deportasi hingga sanksi pidana.
"Banyak pantai yang tidak dijaga," tulis peringatan tersebut, yang sekaligus meminta warga Australia agar selalu memeriksa keamanan lokasi wisata sebelum berkunjung.
Tak hanya soal keselamatan di pantai, isu lain yang menjadi perhatian adalah potensi keracunan minuman beralkohol di tempat hiburan malam.
"Waspadai potensi risiko seputar minuman yang dicampur dengan zat beracun dan keracunan metanol akibat mengonsumsi minuman beralkohol," tambahnya.
Pihak pemerintah Australia juga mengingatkan warganya untuk tidak meninggalkan makanan atau minuman tanpa pengawasan. Catatan sebelumnya menunjukkan kasus keracunan akibat minuman oplosan masih kerap terjadi di Bali dan Lombok.
Sebagai informasi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, sepanjang tahun 2024 tercatat sebanyak 1,5 juta wisatawan asal Australia berlibur ke Bali. Angka ini menjadikan Australia sebagai salah satu penyumbang kunjungan wisatawan mancanegara terbesar ke Pulau Dewata.
Dengan adanya peringatan ini, diharapkan wisatawan bisa tetap menikmati liburan dengan aman dan bijak, serta mematuhi aturan dan norma yang berlaku di Bali. (sumber: cnbcindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net
Iklan Sponsor