Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comBali Siap Gelar IFSC Climbing World Cup 2025, Dukung Sport Tourism
BERITABALI.COM, BADUNG.
Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi dunia. Tahun ini, IFSC Climbing World Cup 2025 akan digelar di Peninsula Island, Nusa Dua, Bali, pada 2-4 Mei 2025. Kejuaraan panjat tebing dunia ini menjadi kesempatan emas untuk semakin mempromosikan sport tourism di Pulau Dewata.
Event prestisius ini diselenggarakan oleh Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), yang telah mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Bali. Event Director IFSC Climbing World Cup, Prof. Robertus Robet, menyatakan bahwa Gubernur Bali I Wayan Koster telah menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh acara ini.
“Kami bahagia dan bersyukur Gubernur Bali I Wayan Koster bersedia all out dan full support untuk piala dunia panjat tebing di Bali,” ujar Prof. Robet, Minggu (9/3/2025).
Pemilihan Bali sebagai tuan rumah bukan tanpa alasan. Ketua Organizing Committee IFSC Climbing World Cup, Irjen Pol Herry Heryawan, mengungkapkan bahwa Peninsula Island dipilih karena keindahan alamnya serta fasilitas bertaraf internasional yang ada di Nusa Dua.
“Peninsula Island menawarkan pemandangan laut yang spektakuler, menciptakan latar belakang ikonik yang memperkuat daya tarik event internasional. Hal ini sejalan dengan upaya kami bersama pemerintah mempromosikan sport tourism dan meningkatkan kunjungan wisatawan,” jelasnya.
Ajang ini akan diikuti oleh sekitar 30 negara dengan masing-masing mengirimkan 10 atlet panjat tebing terbaiknya. Indonesia pun tidak ketinggalan dengan menurunkan para atlet unggulan, seperti Rajiah Salsabillah, Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo.
“Semoga Indonesia keluar sebagai juara di rumah sendiri,” harap Irjen Herry.
Indonesia telah tiga kali menjadi tuan rumah IFSC Climbing World Cup sebelumnya, yang semuanya digelar di Jakarta. Kali ini, penyelenggaraan di Bali diharapkan dapat semakin memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi utama sport tourism di dunia. (Sumber: metrotvnews.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
