Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Jantung Berdebar Pertanda Apa? Ketahui Berbagai Pemicunya

Minggu, 15 Mei 2022, 16:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Jantung Berdebar Pertanda Apa? Ketahui Berbagai Pemicunya

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Jantung berdebar atau dalam istilah medis disebut palpitasi adalah perasaan seperti jantung Anda berpacu, atau Anda mengalami detak jantung yang tidak normal. Lantas, jantung berdebar pertanda apa? Simak ulasannya berikut ini.

Jantung berdebar bisa terjadi kapan saja, meski Anda sedang istirahat atau melakukan aktivitas normal. Meskipun mungkin mengejutkan, palpitasi biasanya tidak serius atau berbahaya. Namun, mereka terkadang dapat dikaitkan dengan irama jantung abnormal yang memerlukan perhatian medis.

Jantung berdebar biasanya tidak berlangsung lama. Mereka dapat bertahan beberapa detik atau menit atau lebih lama dalam beberapa situasi. Lantas, jantung berdebar pertanda apa? Melansir dari situs Cleveland Clinic, simak penjelasannya berikut ini.

Jantung Berdebar Pertanda Apa?

Jantung berdebar biasanya tidak berbahaya. Namun, mereka mungkin merupakan tanda masalah kesehatan yang lebih serius jika Anda juga mengalami gejala seperti di bawah ini:

  • Merasa pusing, bingung atau pusing
  • Mengalami nyeri dada atau tekanan
  • Mengalami kesulitan bernapas
  • Pingsan saat Anda mengalami palpitasi

Jika Anda mengalami jantung berdebar diiringi dengan beberapa tanda seperti di bawah ini, segera hubungi dokter atau layanan medis. 

  • Nyeri, tekanan, atau sesak di dada, leher, rahang, lengan, atau punggung bagian atas
  • Sesak napas
  • Keringat yang tidak biasa

Selain itu, jantung berdebar juga bisa menjadi suatu yanda bahwa Anda sedang mengalami beberapa masalah kesehatan seperti di bawah ini:

  • Kecemasan atau stres
  • Mengonsumsi banyak kafein
  • Tiroid yang terlalu aktif
  • Rendahnya kadar gula, kalium, oksigen
  • Karbon dioksida rendah dalam darah
  • Demam
  • Anemia
  • Dehidrasi
  • Kehilangan darah
  • Mengonsumsi obat-obatan (inhaler, dekongestan asma, beta blocker, obat tiroid, obat antiaritmia, dan obat batuk/pilek)
  • Mengonsumsi Bbberapa suplemen herbal dan nutrisi• Penggunaan obat-obatan rekreasional (okain dan amfetamin)
  • Mengonsumsi Nikotin
  • Kecanduan Alkohol

Pencegahan Jantung Berdebar

Untuk mencegah jantung berdebar, itu bergantung pada penyebab palpitasi atau kenapa jantung bisa berdebar. Adapun tips yang dapat membantu agar meminimalisir jantung berdebar yakni sebagai berikut:

  • Kurangi tingkat stres dengan cara menggunakan pernapasan dalam dan latihan seperti: relaksasi, yoga, tai chi, imajinasi terpandu, serta teknik biofeedback
  • Hindari atau batasi jumlah alkohol yang Anda minum (jika mengonsumsi alkohol)
  • Hindari atau batasi jumlah kafein dalam diet Anda (bagi yang mengonsumsi kafein)
  • Jangan merokok atau menggunakan produk tembakau/nikotin
  • Berolahraga secara teratur (Sebelum Anda mulai, tanyakan kepada penyedia layanan kesehatan Anda mengenai program olahraga apa yang baik untuk Anda).
  • Hindari makanan dan aktivitas yang memicu jantung berdebar
  • Kontrol tekanan dan kadar darah tubuh Anda

Demikian ulasan mengenai jantung berdebar pertanda apa. Jika Anda mengalami jantung berdebar dalam durasi lama dan terus berlanjut dari waktu ke waktu, segera konsultasikan dengan dokter atau layanan medis.(sumber: suara.com)

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami