Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Kelinci Terlangka di Dunia Ternyata Ada di Indonesia

Selasa, 10 Agustus 2021, 23:50 WITA Follow
Beritabali.com

bbn/ilustrasi/Kelinci Terlangka di dunia ternyata ada di Indonesia

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Setelah terlihat di sebuah unggahan Facebook, kelinci terlangka di dunia telah ditemukan di Indonesia. Pihak berwenang dari Taman Nasional Kerinci Seblat telah menyelamatkan spesies langka yang terancam punah itu.

Disebut kelinci belang Sumatra, organisasi konservasi nirlaba Fauna & Flora International (FFI) dan pihak berwenang di taman nasional, bekerja sama untuk menemukan dan menangkap kelinci tersebut.

"Kelinci itu terlihat secara kebetulan oleh seorang petani lokal yang menemukannya di tepi taman nasional di sebelah sungai setelah banjir," kata FFI dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CNET, Selasa (10/8/2021).

Laporan menyebutkan bahwa kelinci itu mengalami cidera ringan di bagian panggulnya yang mungkin terjadi selama banjir, tetapi sekarang telah dilepaskan kembali dengan aman ke hutan oleh penjaga taman nasional di lokasi yang dipilih.

Spesies kelinci ini secara luas dianggap paling langka di dunia. Pemahaman para ilmuwan sebagian besar hanya berdasarkan dari tangkapan kamera jebakan dan spesimen yang berada di museum Belanda.

Meskipun hilangnya habitat kelinci menjadi ancaman, tetapi tampaknya kolektor menjadi bahaya paling dekat.

Pada 2018, ahli biologi satwa liar dari Universitas Sriwijaya menyusup ke grup WhatsApp pribadi yang digunakan oleh pedagang satwa liar.

Dua kelinci belang Sumatera ditawarkan di dalam grup tersebut. Kedua kelinci tersebut akhirnya mati dan penjual menyerahkannya untuk dimasukkan ke dalam museum di Indonesia.

Sebelum kelinci yang baru ditemukan ini dilepaskan kembali ke habitatnya di taman nasional, para ilmuwan berhasil mengambil beberapa sampel biologis dan data lain untuk lebih memahami spesies langka tersebut.

Sumber: Suara.com

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami