Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Komisi V DPR RI Pastikan Proyek Dermaga Gunaksa Agar Segera Diselesaikan
Senin, 5 Agustus 2019,
21:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.
Beritabali.com, Klungkung. Rombongan Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja pada reses Masa Persidangan V Tahun sidang 2018-2019 bertempat di ruang rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung pada Senin (5/8/2019).
[pilihan-redaksi]
Pimpinan Rombongan Larasus, S.Sos, MSi menyatakan tujuan dari Kunjungan Kerja ke Klungkung adalah memastikan infrastuktur yang sangat diperlukan oleh masyarakat yang dalam pengerjaan menggunakan APBN, dalam hal ini adalah mengenai Dermaga Gunaksa.
Pimpinan Rombongan Larasus, S.Sos, MSi menyatakan tujuan dari Kunjungan Kerja ke Klungkung adalah memastikan infrastuktur yang sangat diperlukan oleh masyarakat yang dalam pengerjaan menggunakan APBN, dalam hal ini adalah mengenai Dermaga Gunaksa.
Dan untuk memastikan proyek infrastruktur Dermaga Gunaksa nantinya dapat dimasukkan kedalam skala prioritas untuk segera diselesaikan. Setelah memberikan sambutan, Rombongan DPR RI yang dipimpin Larasus, S.Sos, MSi bersama didampingi Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta meninjau ke lokasi Dermaga Gunaksa.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam sambutannya memaparkan mengenai Kabupaten Klungkung, meliputi, potensi, letak Geografis Kabupaten Klungkung dan hal Lainnya.
Di hadapan Seluruh Rombongan Komisi V DPR RI, Bupati Suwirta menyatakan bahwa Kecamtan Nusa Penida memiliki 8 status, dua status berasal dari peraturan pemerintah, 5 status berdasarkan keputusan menteri termasuk didalamnya KSPN, KKP dan satu status berasal dari Keputusan Presiden mengenai Pulau Terluar.
Dan yang ditetapkan sebagai Pulau terluar hanya satu pulau di kecamatan Nusa Penida, yakni Pulau Nusa Gede, sedangkan Nusa lembongan dan Ceningan tidak termasuk Pulau Terluar. Terkait hal Tersebut, Bupati Suwirta mengatakan pemkab Klungkung akan mengusulkan ulang dari Pulau Terluar, agar Pulau Lembongan dan Ceningan masuk kedalam Areal Pulau Terluar. Hal ini Untuk mencegah terjadinya disharmonisasi pada satu rumpun di kecamatan Nusa Penida.
Bupati Suwirta menyatakan terkait dermaga Gunaksa, mengenai Lahan dari Dermaga Gunaksa yang juga merupakan bagian dari Eks Galian C yang luasnya mendekati 300 Hektar, dan Sekarang Eks galian C sedang diproyeksikan oleh pak Gubernur Bali, sebagai pusat Kebudayaan Bali yang nantinya akan diintegrasikan dengan marina.
Bupati Suwirta mengusulkan, agar jalan eksisting dan tanggul di Nusa Penida dapat segera terselesaikan. Bupati Suwirta mengharapkan dengan 8 status yang dimiliki oleh Nusa Penida, Nusa Penida dapat diberikan perhatian yang khusus.
[pilihan-redaksi2]
Bupati Suwirta menyatakan kenapa selama ini lebih banyak berbicara mengenai Nusa Penida, karena Beliau menyakini bahwa Titik ungkit PAD Kabupaten Klungkung terletak di Kecamatan Nusa Penida.
Bupati Suwirta menyatakan kenapa selama ini lebih banyak berbicara mengenai Nusa Penida, karena Beliau menyakini bahwa Titik ungkit PAD Kabupaten Klungkung terletak di Kecamatan Nusa Penida.
“Nusa Penida merupakan titik ungkit peningkatan PAD Kabupaten Klungkung”, Ujar Bupati Suwirta.
Turut Hadir dalam Kegiatan Tersebut, Direktur Rumah Swadaya Ditjen Penyediaan PErumaahn Kementerian PUPR Ir. Raden Johny Fajar Sofyan Subrata, MA, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali Gde Wayan Samsi Gunarta, dan undangan terkait lainnya.(bbn/humasklungkung/rob)
Berita Premium
Reporter: Humas Klungkung
Berita Terpopuler
01
02
03
04
05
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3108 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025