Relawan De Gadjah "Mepatung" Bagikan Daging Babi Gratis Jelang Galungan

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Relawan De Gadjah "Mepatung" Bagikan Daging Babi Gratis Jelang Galungan

Senin, 24 Desember 2018, 14:55 WITA Follow

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com.Denpasar. Relawan De Gadjah melakukan tradisi "mepatung" untuk membagikan 12 ekor daging babi ke pada masyarakat secara cuma-cuma setiap jelang hari raya Galungan.

[pilihan-redaksi]
Untuk perayaan Galungan jelang tutup tahun kali ini relawan De Gadjah untuk wilayah Denpasar Barat mepatung untuk menyumbangkan sedikitnya 12 ekor babi. "Secara keseluruhan ada 12 ekor babi, kita beli secara patungan dari relawan. Sudah rutin kita lakukan ini yang kita peruntukkan untuk masyarakat jelang Penampahan Galungan," tutur Made Muliawan Arya yang akrab disapa De Gadjah, Senin (24/12) di posko relawan jalan Muliawan, Monang Maning Denpasar.

Untuk masyarakat penerima kupon pengambilan daging babi, kata anggota Dewan Kota Denpasar ini menyebut per kuponnya diberikan masing-masing 3 kg. Lanjutnya, kegiatan dari relawan tidak hanya saat penampahan Galungan saja. Bahkan setiap hari Qurban, relawan juga bagi-bagi hewan qurban untuk umat muslim. (bbn/maw/rob)

Berita Premium

•

Cerita Saksi Mata Letusan Gunung Agung Tahun 1963 (1)

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (1): Siswa SMP Sudah Ikut Berpolitik di GSNI atau IPPI

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (7): Konflik PNI dan PKI Soal Tanah Garapan

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (12): Puri Agung Negara Djembrana Dirusak

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (18): Jumlah Korban Pembantaian Sangat Besar

Reporter: bbn/maw

Relawan De Gadjah

Mapatung

Bagikan Daging Babi

Jelang Galungan

Survei Pembaca Beritabali.com

Ayo Ikut Menentukan Arah Media Lokal! Dengan mengisi survei ini, Anda ikut berkontribusi dalam membangun ekosistem informasi yang sehat dan terpercaya.