Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comHUT KORPRI, PGRI dan Tabanan Refleksi Perjuangan Para Pendahulu
Kamis, 29 November 2018,
20:15 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Hari jadi juga dapat dimaknai sebagai sakralisasi dari sebuah kelahiran, sehingga dapat dipakai sebagai simbol dan spirit dalam kehidupan kita.
Oleh karena itu peringatan hari jadi harus disikapi secara mendalam arif dan bijaksana sebagai refleksi bagi generasi sekarang untuk mencapai kesejahteraan masyarakat tanpa melupakan perjuangan para pendahulu kita. Demikian disampaikan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) saat menjadi Inspektur Upacara pada peringatan HUT KORPRI ke-47, HUT PGRI ke-47 dan HUT Kota Tabanan ke-525, Kamis (29/11) di Lapangan Alit Saputra, Tabanan.
Peringatan HUT KORPRI dan HUT PGRI tahun ini terasa sangat istimewa karena pada kesempatan yang sama masyarakat Kabupaten Tabanan juga memperingati Hari Ulang Tahun Kota Tabanan ke 525 Tahun 2018. Melalui momentum ini diharapkan seluruh komponen masyarakat Kabupaten Tabanan, khususnya segenap anggota KORPRI, PGRI dan seluruh jajaran pemerintahan Kabupaten Tabanan untuk terus meningkatkan profesionalisme dan pelayanan kepada masyarakat.
Ditambahkan Cok Ace, melalui semangat Peringatan HUT KORPRI dan HUT PGRI dengan tema Peringatan HUT Kota Tabanan ke 525 Tahun 2018 yakni “Kluwung Pertiwi" yang mengandung makna tanah yang subur dengan penuh keanekaragaman budaya, adat istiadat, dan agama untuk mewujudkan masyarakat Tabanan yang sejahtera.
"Makna dari tema ini harus dapat diimplementasikan oleh seluruh komponen masyarakat Tabanan termasuk jajaran KORPRI dan anggota PGRI di Kabupaten Tabanan, yaitu dengan menggali dan melestarikan seni dan budaya secara berkelanjutan, serta memberikan tauladan dalam mengimplementasikan nilai-nilai luhur seni dan budaya kita, menjadikan nilai-nilai luhur budaya yaitu nilai filosofis Tri Hita Karana dan semangat menyama braya menjadi landasan setiap gerak pembangunan daerah sehingga "Ajeg Bali" terus dapat dikembangkan," ungkapnya.
Berita Premium
Reporter: Kominfo NTB
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025