Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Gunung Agung Batuk, Devisa Rp9 Triliun Melayang
Selasa, 5 Desember 2017,
13:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, potensi devisa sektor pariwisata senilai Rp9 triliun melayang gegara erupsi Gunung Agung, Bali, sejak November 2017.
Arief dalam peluncuran layanan transportasi helikopter Helicity di Jakarta, Senin (4/12/2017), mengatakan, Bali mendapatkan kunjungan wisatawan mancanegara hingga sekitar 15 ribu orang per hari dengan perkiraan devisi mencapai Rp250 miliar per hari.
[pilihan-redaksi]
"Maka, hitung saja sendiri berapa hari kejadian sampai 31 Desember, itu sekitar 36 hari, dikali Rp250 miliar jadi sekitar Rp9 triliun kita akan kehilangan devisa," kata Arief.
Menurut mantan Dirut Telkom ini, dengan kejadian bencana alam tersebut, maka target 15 juta kunjungan wisatawan mancanegara dipastikan tidak akan tercapai tahun ini.
Ia mengatakan, hingga September lalu, pemerintah optimistis target tersebut dapat tercapai. Namun, sejak aktivitas vulkanik Gunung Agung memburuk hingga terjadi erupsi, pemerintah memperkirakan akan ada pengurangan kunjungan wisman hingga sekitar 1 juta wisman. "Totalnya kami perkirakan kita akan `shortage` (kekurangan) 1 juta wisman. Kalau 14 juta wisman, akan tercapai sekitar 93 persen," kata Arief.
Untuk memenuhi target tersebut, Arief mengatakan pemerintah terus melakukan promosi besar-besaran di Kepulauan Riau. Wilayah itu menjadi salah satu pintu masuk utama wisman ke Indonesia setelah Jakarta dan Bali.
"Kita promosikan Kepri besar-besaran. Kami sadar, targetnya sangat besar dan yang bisa jadi `complementary` itu Kepri," katanya.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan jumlah wisatawan mancanegara ke Indonesia pada Oktober 2017 sebesar 4,54% yang salah satu penyebab utamanya adalah dampak dari erupsi Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali.
Penurunan jumlah wisatawan mancanegara yang masuk melalui Bandara Ngurah Rai tersebut tercatat mencapai 15,99% dari bulan sebelumnya sebanyak 550,2 ribu kunjungan menjadi 462,3 ribu kunjungan.
Secara keseluruhan, tercatat pada Oktober 2017 jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 1,15 juta kunjungan yang terbagi dari 964,8 ribu merupakan wisman yang masuk melalui 19 pintu utama dan sebanyak 193,7 ribu kunjungan dari luar pintu utama.
Beberapa pintu masuk utama yang mengalami jumlah penurunan penumpang selain Bandara Ngurah Rai adalah Bandara Soekarno-Hatta sebesar 1,70% dan di Batam turun 4,89%. [bbn/idc/wrt]
Berita Premium
Reporter: bbn/dps
Berita Terpopuler
01
02
Karyawan Studio Tatto Gantung Diri Sambil Live TikTok di Kos Denpasar
Dibaca: 9189 Kali
03
Pesan Terakhir Pelajar SMP di Denpasar yang Tewas Gantung Diri
Dibaca: 7150 Kali
04
05
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025
29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025