Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Demi Facebook-an, Nenek 113 Tahun Palsukan Umur
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Agar bisa main Facebook, seorang nenek berusia 113 tahun rela memalsukan umur. Seperti apa? Siapapun dapat bergabung dalam jaringan Facebook, kecuali jika anda berusia di bawah 13 tahun atau di atas 99 tahun. Jika nenek berusia 113 tahun mencoba mendaftarkan dirinya ke jaringan Facebook, usahanya tersebut akan gagal.
Anna Stoehr, nenek berusia 113 tahun yang juga merupakan penduduk tertua di Minnesota Amerika Serikat, punya cara lain agar dirinya diterima oleh Facebook.
Ketika tahun lahirnya 1900 tidak tercantum dalam daftar pilihan tahun lahir Facebook, ia pun “memotong” usianya sendiri menjadi 99 tahun agar ia terdaftar sebagai pengguna jejaring sosial tersebut.
Anna Stoehr memang gemar mencoba hal-hal baru. Meskipun usianya sudah satu abad lebih, ia memiliki ketertarikan kepada teknologi setelah berteman dengan seorang sales operator selular yang mengajarinya menggunakan Internet.
Dilaporkan oleh Mashable, Anna bahkan dapat mengoperasikan iPad untuk melakukan panggilan video (FaceTime) dengan orang-orang di sekitarnya, bahkan hingga mereka yang ada di luar Amerika Serikat.
Anna akan menginjak usiaanya yang ke 114 tahun pada tanggal 15 Oktober mendatang. Anda dapat mengucapkan selamat ulang tahun pada halaman Facebook-nya, itu pun jika Anda telah berteman dengannya.
Atau, anda dapat melihat cuplikan berita Anna yang dimuat pada stasiun televisi setempat sebagaimana yang telah kami lampirkan di bawah ini.
Kisah Anna ini tentunya mengajari kita bahwa usia bukan alasan untuk berhenti belajar dan mencoba hal-hal baru.
Reporter: bbn/net
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3095 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
