Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Saksi Lihat Oknum Brimob Bicara Sendiri dan Kokang Senjata

Rabu, 18 April 2012, 07:00 WITA Follow
Beritabali.com

google.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Karyawan Kantor Kas  BPR Lestari  di  Jalan Hayam Wuruk Selasa sore (17/4/2012) panik lari berhamburan. Oknum Brimob Bripka I Gusti Ketut Refana (50 tahun) tanpa sebab melepaskan  tembakan secara membabibuta. Saksi sempat melihat oknum Brimob tersebut bicara sendiri dan mengokang senjata yang sebelumnya terkunci. Berdasar informasi yang didapat di lokasi, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 Wita.

"Sebelum menembak, petugas brimob itu baru saja datang mengawal uang dari Kantor Pusat BPR Lestari di Jalan Teuku Umar bersama sopir dan teller. Sampai di sini (Kantor Kas) dia sempat masuk dan duduk di kursi sambil memegang senjata laras panjang,"kata salah seorang petugas keamanan Bank yang enggan disebut namanya.

Salah seorang karyawan sempat melihat anggota tersebut berbicara sendiri. Tiba-tiba salah seorang security yang berada di luar kantor mendengar suara kokang senjata. "Saya merokok di luar kemudian mendengar suara krek..krek..krek dan saya intip ternyata dia mengokang senjata,"ujar security bank saat ditanya polisi.

Tiba-tiba oknum Brimob itu melepaskan tembakan ke atas mengenai plafon kantor BPR. Kemudian ia keluar dan kembali melepaskan tiga tembakan salah satunya juga mengenai plafon sisanya dilepaskan ke udara. Setelah menembak, oknum brimob itu pergi. Petugas tadi menyebutkan Bripka I Gusti Ketut Refana memang dikenal sering bicara sendiri bahkan sampai kesurupan. Tapi informasi lain menyebutkan, yang bersangkuta diduga stres karena masalah keluarga.

Dari hasil olah TKP yang dilakukan petugas Polresta Denpasar, diketahui ada 7 kali tembakan, yakni 4 di plafon atap di dalam gedung, dan 3 tembakan di luar gedung Bank Lestari. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun aksi penembakan ini sempat mengagetkan warga sekitar Bank Lestari. Menurut Komandan Satuan Brimobda Polda Bali, Komisaris Besar Heny Sulistiya, aksi penembakan di Bank Lestari, lantaran kelalaian anggotannya.

"Anggota saya berjalan terburu-buru menyusul rekannya yang sudah jalan terlebih dahulu sembari menelepon. Saat itulah tanpa sadar dia menembakkan senjata di tangan kanan sebanyak empat kali,"jelasnya. Kabid Humas Polda Bali, Komisaris Besar Hariadi secara terpisah juga menyatakan berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, anggota Brimob Polda Bali tersebut diduga lalai mengunci senjata. 
 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami