Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.com‘Gempa Dasyat’ dan ‘Tsunami’ Guncang Buleleng
BERITABALI.COM, BULELENG.
Gempa bumi berkekuatan 6,9 Skala Richter menguncang Kabupaten Buleleng. Kondisi terparah terjadi di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada. Satuan Koordinasi dan Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satkolak) Kabupaten Buleleng menerjunkan kekuatan secara penuh lantaran musibah gempa bumi itu disertai dengan bahaya Tsunami.
Demikianlah skenario yang diperagakan Warga Desa Pancasari Kecamatan Sukasada, Jumat (6/11), dalam Simulasi Penanggulangan Bencana Alam di Kawasan Dasong, Desa Pancasari Kecamatan Sukasada.
Baca juga:
Thor: Love and Thunder Tayang Hari Ini
“ Ini hanya bagian dari upaya kita untuk memberikan peningkatan kewaspadaan untuk masyarakat dalam menghadapi musibah bencana alam yang datangnya tidak menentu, sebab dalam kegiatan simulasi ini diberikan langkah-langkah dan hal terpenting untuk dilakukan secara individu dan bersama,†ungkap Wakil Bupati Buleleng, Made Arga Pynatih.
Gelar simulasi penanggulangan bencana alam disusun berdasarkan karawanan bencana alam yang kerap menimpa Buleleng selama ini.
†Dari catatan musibah bencana alam Buleleng memang memiliki kerawanan, baik gempa bumi, banjir maupun tanah longsor, sehingga ini perlu diberikan pengatehuan kepada masyarakat agar mampu menyikapi dan mewaspadai,†ujar Wabup Arga Pynatih.
Peragaan simulasi yang berlangsung di pinggir Danau Buyan tersebut diawali dengan peristiwa Gempa Bumi hingga membuat sejumlah pelajar dan warga berhamburan menyelamatkan diri mencari lokasi yang aman. Beberapa diantaranya justru menjadi korban tertimpa bangunan, pohon hingga harus dievakuasi.
Bukan saja gempa bumi berkekuatan 6,9 Skala Richter, simulasi juga memperagakan terjadinya tanah longsor dan tsunami yang meyeret beberapa warga hingga diselamatkan dengan kapal boat.
Selain itu peristiwa kebakaran rumah juga terjadi disaat warga berupaya menyelamat diri, termasuk mengantisipasi aksi pencurian yang dimanfaatkan orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Reporter: bbn/sas
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
