Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Mandor Diamankan, Pelaku Naik Motor Jupiter

Denpasar

Senin, 4 Mei 2009, 19:00 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Tiga kawanan perampok yang menyasar rumah Letjend TNI AD, Profesor Dr. I Wayan Mertha Sutedja Mulyadininigrat Sip, SH, Ded, Ph.d di Jalan Kartini Gang IVA/4, terus diselidiki. Untuk mengungkap kejadian ini, Polisi telah mengamankan Supri, sang mandor.

Menurut Kapolsek Denbar AKP IB Mantra, Senin (04/05), pasca kejadian perampokan hujan deras. Sehingga tidak ada warga setempat yang keluar.

Hujan deras itu pun dimanfaatkan pelaku untuk menyanggong rumah korban. Mereka mengendarai sepeda motor Jupiter. Namun sayang plat nomor kendaraan tidak diketahui karena tertutup jas hujan.

Dijelaskan Kapolsek, kronologis kejadian, tiga pelaku masuk dan bertemu dengan Ida Ayu Ari Kusuma Wardani. “Mereka tanya apakah ada mandor bernama Supri,”beber Kapolsek.

Ketiga pelaku naik ke lantai atas untuk bertemu dengan Supri. Tapi tidak ketemu. Tiga pelaku sontak membentak korban dan mengatakan, kenapa gajinya tidak dibayar oleh Supri.

Merasa dibentak bentak, Wardani marah. Karena dia tidak tau menahu masalah pembayaran. “Wardani sempat bilang, kenapa kamu (pelaku) gak dibayar malah bentak bentak saya,”terang Kapolsek menirukan keterangan Wardani.

Langsung saja pelaku marah. Tiga pelaku menyeret korban ke kamar tidur suaminya. Disana Wardani diikat dengan menggunakan tali plastik warna merah. Kapolsek menduga aksi kawanan perampok ini sudah direncanakan. Sebab mereka telah mempersiapkan tali plastik.

Takut aib diketahui, mereka pun menyekap Wayan Kerthi, pembantu rumah tangga. Akhirnya mereka leluasa menjarah harta benda milik korban. Berupa 10 cincin emas, uang tunai Rp 250 ribu dan sebuah jam tangan.

Kapolsek mengatakan telah memeriksa Supri, mandor yang bekerja di rumah korban. Ada dugaan, Supri mengenal tiga pelaku yang diduga anak buahnya. 

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami