Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comWarga Desa Patemon Dilaporkan Polisi
BERITABALI.COM, BULELENG.
Lantaran menghamili seorang gadis yang kesehariannya sebagai penjual sayur hingga kandungannya berusia 6 bulan dan tak ada niat untuk bertanggung jawab, Putu Arnawa alias Caluk warga Desa Patemon dilaporkan ke Mapolsektif Seririt.
Putu Sri Mayoni warga Desa Lokapaksa, Kecamatan Seririt di Mapolsektif Seririt mengungkapkan, pertemuannya dengan Caluk setahun lalu karena keduanya sama-sama bekerja di areal Pasar Seririt. “Ya saya tahu dia (Caluk, red) sudah punya istri dan anak dua, tapi saya suka dan cinta sama dia,†ungkapnya.
Sri Mayoni menuturkan, pada Bulan April 2007 lalu, Putu Arnawa alias Caluk berhasil merenggut kegadisannya ditempat kosnya Jalan Suprapto No. 80 Seririt. “Saat itu dia yang buka baju saya dan karena suka sama suka akhirnya terjadi hubungan intim,†papar Sri Mayoni tersipu malu.
Berawal dari itulah kemudian adegan ranjang yang dilakukan keduanya berjalan hingga Putu Sri Mayoni merasakan tamu bulanannya terlambat lima hari. Namun, saat disampaikan kepada Caluk, justru kekasih gelapnya itu tidak pernah menampakan diri lagi.
“Malah dia (Caluk, red) menuduh saya hamil bukan karena berhubungan badan dengannya, sehingga muncul perselisihan dan setiap kali dicari untuk bertanggungjawab, dia selalu menghindar, sehingga saya lapor ke polisi,†ungkap Sri Mayoni.
Kapolsektif Seririt, AKP I Made Sanjaya disela-sela pemeriksaan korban, mengatakan telah melakukan pemanggilan terhadap pelaku. â€Kita panggil dan yang bersangkutan sepakat untuk menikahi gadis itu,’’ ungkapnya.
Sementara, Putu Sri Mayoni dihadapan penyidik Unit Reskrim Polsektif Seririt mengaku pasrah dan siap dimadu oleh Putu Arnawa alias Caluk.
Reporter: bbn/ctg
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
