Pembantaian PKI Tersadis Terjadi di Jembrana
Minggu, 17 September 2023
About Bali
Makna Tradisi Mekering-Keringan dan Colek Adeng di Banyuning
Jumat, 28 April 2023, 08:49 WITA
beritabali/ist/Makna Tradisi Mekering-Keringan dan Colek Adeng di Banyuning.
Kelurahan Banyuning di Kecamatan Buleleng memiliki tradisi unik yang dilakukan setiap piodalan di Pura Ageng Pura Gede Pemayun Banyuning, bahkan tradisi itu hingga kini masih terus dilakukan dan tidak tergerus dengan tekhnologi informasi saat ini.
Tradisi yang turun temurun dan telah diwariskan sejak lama serta harus dilaksanakan, secara khusus di Pura Gede Pemayun Banyuning diantaranya tradisi mepelalian mekering-keringan yang disertai berbagai permainan tradisional dan lumpur yang berlangsung selama tiga hari dan juga tradisi colek adeng saat rangkaian upacara akan selesai.
Kelian Banjar Adat Banyuning Tengah Nyoman Darwin Setiabudi menuturkan tradisi dan keunikan yang dimiliki dan dilakukan di Pura Gede Pemayun Banyuning, bahkan tradisi tersebut masih terus dilakukan termasuk masih mengali berbagai tradisi lainnya.
“Setelah puncak upacara, biasanya di pura lainnya itu nyejer akan berlangsung selama tiga hari, namun di Pura Gede Pemayun akan berlangsung selama lima hari. Nah disinilah kita mengisi dengan tradisi mepelalian mekering-keringan yang ada permainan tradisional,” papar Darwin, Kamis 27 April 2023.
Darwin Setiabudi mengungkapkan, saat pelaksanaan tradisi selama tiga hari itu, seluruh masyarakat datang ke pura dan berbagai permainan tradisional dilakukan bersama, bahkan halaman pura berubah menjadi areal lumpur.
“Tradisi mekering-keringan (Mepelalian) Colek Colekan Adeng diseluruh badan dan wajah diareal pura yang disiram sehingga bergembira ria dilakukan oleh kaum muda-mudi selaku pewaris dan pengempon pura Ageng Pura Gede Pemayun. Biasanya colek adeng akan dilakukan di hari ketiga atau saat akan nyineb,” ungkap Darwin.
Darwin Setiabudi menyebutkan, selama rangkaian tradisi mekering-keringan tersebut berlangsung, krama di Banyuning akan terus berkumpul, utamanya anak-anak muda yang meluapkan kegembiraanya dengan bermain air, mencari rekanya yang bersembunyi dan belum kena basah digotong dilumuri lumpur, bahkan saling colek adeng yang diambil dari pewaregan atau dapur pura.
Polling Dimulai per 1 September 2022
Minggu, 17 September 2023
Minggu, 03 September 2023
Rabu, 13 September 2023
Senin, 18 September 2023
Selasa, 19 September 2023