search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ketut Subawa Ditemukan Tewas Mengambang
Jumat, 6 November 2009, 17:30 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Empat orang siswa asal Banjar Tubuh, Batubulan, Sukawati, Gianyar, kemarin terseret arus di Pantai Manyar, Ketewel, Sukawati. Satu orang, yakni Ketut Subawa, hari ini ditemukan tewas tak jauh dari lokasi tenggelam.


Jenasah Ketut Subawa ditemukan tewas mengambang oleh tim pencari sekitar pukul 3 siang tadi. Korban ditemukan sekitar 500 meter sebelah timur dari lokasi tenggelam kemarin.


“Awalnya kita kira batang pisang. Tapi setelah kita dekati ternyata benar jenazah korban Ketut Subawa. Saat ditemukan korban mengambang memakai celana pendek warna merah dan tanpa baju,” jelas salah seorang tim pencari, Dewa Putra.

Jenazah Ketut Subawa selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar untuk divisum dan selanjutnya dikirim ke rumah keluarganya di Banjar Tubuh, Batubulan, Sukawati, Gianyar.

Empat siswa yang terseret arus kemarin antara lain I Ketut Subawa (18), siswa kelas 1 SMA Sila Candra, I Made Dedo Antara (13), Siswa SMP Sila Candra, I Putu Gde Sutama (13), siswa SMP Sila Candra dan I Made Sugiarta (18).

Awalnya, ke empat siswa ini sepakat untuk berenang di Pantai Manyar pada pukul 15.00 Wita. Tanpa terasa mereka berenang sampai jauh ke tengah laut dan terseret arus.


Tiga orang siswa berhasil diselamatkan oleh dua nelayan yakni I Wayan Siman dan I Ketut Karja asal Banjar Kubur, Ketewel. 

Reporter: bbn/art



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami