search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
World Water Forum 2024 di Bali Ditarget 30.000 Peserta, Undang 33 Kepala Negara
Rabu, 10 Januari 2024, 14:01 WITA Follow
image

bbn/liputan6.com/World Water Forum 2024 di Bali Ditarget 30.000 Peserta, Undang 33 Kepala Negara.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Jumlah peserta dalam World Water Forum (WWF) 2024 di Bali ditarget bisa mencapai 30.000 peserta.

Hal ini disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Nani Hendiarti dalam sesi konferensi pers daring, Selasa (9/1/2024). 

Dia mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan tengah memproses undangan untuk 33 kepala negara agar bisa hadir di WWF 2024 Bali.

"target peserta sekitar 30.000 orang. Bapak Presiden sedang proses akan mengundang 33 kepala negara, juga ada dari Ketua Panitia Nasional bapak Menko Marves, dan juga bersama Presiden World Water Council mengundang lebih dari 190 menteri," ungkapnya.

"Tapi biasanya ini akan hadir dari 30.000 orang ini, kami menargetkan dari 180 negara dan juga 250 organisasi yang akan hadir," kata Nani.

Tak hanya kepala negara, Nani menyampaikan, jumlah 30.000 peserta dalam World Water Forum ke-10 ini juga berasal dalam 52 negara dan 250 organisasi internasional yang masuk dalam keanggotaan World Water Council.

"Di sini sesinya akan banyak sekali. Ada 214 sesi, terbagi menjadi tematik, regional dan political. Kerjasamanya juga banyak, dari organisasi internasional maupun ada dari private sector. Ini masih bergerak. Jadi mitranya akan terus bergerak," urainya.

Terkait agenda tersebut, Menko Luhut bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono selaku Ketua Harian Panitia Nasional, telah melapor kepada Jokowi untuk menggelar sesi khusus bagi kepala negara pada 19-20 Mei 2024.

"Lalu dilanjut ministrial session. Itu nanti ditargetkan selesai di tanggal 21 (Mei) sore, dan akan bergerak paralel dengan sesi lain. Sehingga sampai pada closing di tanggal 24 Mei," jelas Nani.

Sekadar informasi, pasca World Water Council menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah World Water Forum ke-10, forum internasional penanganan masalah air ini akan digelar di Bali Nusa Dua Convention Center pada 18-24 Mei 2024.

Akan ada tiga pembahasan dalam WWF 2024 Bali, yang mengulas topik tematik, politik hingga regional. Dalam topik tematik telah ditentukan enam subtema, yakni Water Security and Prosperity, Water for Humans and Nature, Disaster Risk Reduction and Management, Governance, Cooperation, and Hydro-diplomacy Sustainable Water Finance, Knowledge and Innovation.

Pada topik regional terbagi menjadi empat wilayah, yakni Mediterania, Asia Pasifik, Afrika dan Amerika. Semrntara pada topik politik dibagi menjadi pertemuan tingkat kepala negara, menteri, parlemen, pemerintah daerah, dan otoritas wilayah sungai.

"WWF adalah salah satu forum internasional yang pendekatannya komprehensif. Jadi bukan hanya komponennya dari sisi tematik, tapi juga ada regional dan juga political program," pungkas Nani. (sumber: liputan6.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami