Begini Kondisi Puluhan Pekerja Migran Tabanan Pasca-gempa Turki
BERITABALI.COM, TABANAN.
Sebanyak 38 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Tabanan selamat dari gempat dahsyat kekuatan magnitudo 7,8 di Turki.
Dinas Tenaga Kerjaan Kabupaten Tabanan hingga hari ini terus berkordinasi dengan Badan Pelayanan Perlindungan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia.
“Jaraknya sekitar 300 hingga 500 kilometer arah barat dari lokasi gempa. Jadi aman,” kata Fungsional Pengantar Kerja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Tabanan I Gede Ekananda Hartika Jumat, (10/2).
Ia menyebutkan, para PMI asal Tabanan ini berasal hampr dari semua kecamatan. Lumayan banyak dari Kecamatan Selemadeg.
Rata-rata 38 PMI Tabanan, bekerja di Turki itu sebagai spa terapis, kemudian menjadi pekerja di hospitality hotel. Atau sebagai waiters dan house keeping. Mereka akan bekerja maksimal dengan masa kerja sesuai kontrak adalah 1 tahun. Pihaknya tetap mengupdate informasi terkait kondisi terkini dari BP3MI.
“Sampai saat ini PMI kita tidak terdampak musibah," terangnya.
Terkait kelanjutan pekerjaan, Ekananda menambahkan, karena tidak terdampak, maka untuk pemulangan para pekerja tidak dilakukan. Mereka akan tetap bekerja seperti biasa di Turki. Itu sesuai dengan koordinasi pihaknya dengan BP3MI.
“Hingga saat ini, koordinasi dengan BP3MI tidak ada pemulangan,” ujarnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/tab
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
