Sejarah Nyepi, dari India Hingga Majapahit
Senin, 06 Maret 2023
News
PM Singapura Hapus SBY dari Pertemanan di Facebook
Kamis, 17 November 2016, 00:01 WITA
inilah.com/ist
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mempunyai cara sendiri dalam menunjukan protes atas penggunaan nama Usman Harun untuk kapal perang TNI AL yang baru. Dilansir dari media Singapura Newnation, dikabarkan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong telah menghapus akun milik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari daftar pertemanan di jejaring sosial Facebook. Tidak hanya itu saja, PM Singapura juga dikatakan telah menghapus dan membersihkan semua tag-tag foto yang menunjukan Presiden SBY di dalam koleksi foto-foto miliknya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Singapura mengajukan protes atas penggunaan nama Usman Harun untuk kapal perang milik TNI AL. Perlu diketahui, nama Kapal Perang Usman Harun, yang didasarkan atas dua nama Marinir Indonesia, yakni Usman Haji Mohamad Ali dan Harun Said, diprotes Pemerintas Singapura, karena terlibat pengeboman Macdonald House di Orchard Road pada 1965 lalu.
Juru Bicara Kemlu Singapura mengatakan, akibat dari penamaan ini akan menyakitik perasaan rakyat Singapura, terutama keluarga dari korban. Pasalnya, dalam pristiwa itu tiga orang tewas dan melukai 33 orang. Saat itu Presiden Soekarno menolak pembentukan Malaysia, di mana Singapura masih menjadi bagiannya sejak September 1963 hingga Agustus 1965.
Kedua marinir tersebut melakukan pengeboman di MacDonald House dan berhasil ditangkap dan diadili di Singapura pada 1968. Keduanya dihukum gantung dan memicu kemarahan di Jakarta yang berujung pada perusakan di Kedutaan Besar Singapura oleh sekira 400 orang.
Bagi Indonesia, kedua marinir itu adalah pahlawan dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Penulis : bbn/net
Editor : Tantri
Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan pengiklan. Wartawan Beritabali.com Network tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Kamis, 17 November 2016
Polling Dimulai per 1 September 2022
Senin, 06 Maret 2023
Minggu, 05 Maret 2023
Minggu, 19 Maret 2023
Minggu, 12 Maret 2023
Minggu, 26 Maret 2023