Misteri

Peneliti Australia Sukses Ungkap Misteri Pesugihan

 Minggu, 05 Maret 2023, 15:11 WITA

beritabali.com/cnbcindonesia.com/Peneliti Australia Sukses Ungkap Misteri Pesugihan

IKUTI BERITABALI.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Beritabali.com, Dunia. 

Menjadi sukses dan hidup berkecukupan impian setiap manusia. Manusia rela banting tulang untuk meraih itu semua. Caranya juga beragam, ada yang kerja lembur dan investasi. 

Namun, ada pula yang meraihnya dengan jalan pintas, seperti melakukan aksi kriminalitas atau mungkin melakukan hal gaib dan mistis. Khusus yang kedua, tidak sedikit manusia yang melakukan berbagai ritual persekutuan dengan setan. Sebut salah satunya pesugihan.

Pesugihan dapat diartikan sebagai upaya mendapat kekayaan dengan melakukan perjanjian bersama makhluk gaib. Cara ini tidak hanya ada di Indonesia, melainkan juga terjadi di berbagai belahan dunia lain. 

Antropolog Australia Michael Taussig dalam The Devil and Commodity Fetishism in South America (1970) melakukan penelitian panjang tentang hal ini ketika mengunjungi Amerika Selatan, tepatnya di Kolumbia dan Bolivia. Taussig melihat fenomena pesugihan (dalam teks Taussig menyebutnya sebagai persekutuan dengan setan) di dua wilayah tersebut.

Di perkebunan Kolumbia, Taussig mendengar mitos kalau para petani melakukan hal gaib untuk meningkatkan hasil panen. Yakni dengan melakukan pesugihan dan menjadi budak setan. Keduanya punya kontrak khusus. 

Apabila petani mendapat untung maka harus dialihkan untuk kegiatan konsumerisme seperti belanja barang-barang mewah. Jika dilanggar, maka mereka akan meninggal tiba-tiba. 

Taussig tentu tidak percaya atas hal ini, tetapi sebagai antropolog dia harus menemukan jawabannya. Singkat cerita, dia berhasil membongkar misteri pesugihan dengan memberikan perspektif berbeda. 

Perlu diketahui, mayoritas para ahli mengungkap fenomena seperti ini didasarkan oleh kecemburuan. Singkatnya, para petani yang miskin sebetulnya iri terhadap orang yang dapat harta mendadak. Jadi, mereka menuduh para orang kaya baru bersekutu dengan setan. Dan ini sebetulnya logis. 

Pendapat serupa juga pernah diungkap sejarawan Christopher Reinhart kepada CNBC Indonesia saat dimintai keterangan tentang asal-usul babi ngepet pada Kamis (23/2/2023).


Halaman :



Tonton Juga :



Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan pengiklan. Wartawan Beritabali.com Network tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.



Hasil Polling Calon Gubernur Bali 2024

Polling Dimulai per 1 September 2022


Trending