Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comTech In Asia Pertemukan Investor dengan Komunitas Startup Bali
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Perusahaan pengelola situs blog teknologi dan startup digital terkemuka di Asia yang berbasis di Singapura, Tech in Asia mengunjungi Pulau Dewata untuk bertemu dan berinteraksi dengan komunitas perusahaan pemula (startup) digital Bali. Bali tidak hanya dikenal sebagai salah satu tujuan wisata yang sangat populer, namun Bali juga memiliki ekosistem teknologi yang sedang bertumbuh.
Di Bali, saat ini ada beberapa komunitas startup seperti Livit (sebelumnya dikenal dengan nama Contenga), Subali (Startup Bali), dan Gamedev Bali. Komunitas startup ini juga cukup sering berkolaborasi dan mendukung ekosistem startup IT di Bali. Kedatangan Tech in Asia ke Bali juga mengajak beberapa investor dari IMJ Fenox dan In-House VC untuk mendiskusikan mindset investor di Indonesia.
Enricko Lukman, chief editor Tech in Asia menyampaikan bahwa cukup banyak startup di Bali yang memiliki produk bagus untuk dikembangkan sehingga perlu mengetahui seluk beluk investor.
“Kami mengajak beberapa investor untuk bertemu dengan komunitas dan berdiskusi tentang bagaimana mengevaluasi startup, apa yang dicari oleh investor dalam sebuah startup, dan bidang apa yang harus menjadi fokus startup Indonesia saat ini,”jelas Enricko ketika ditemui di Kampus STMIK Primakara, Kamis (6/3).
Tech in Asia Meetup di Bali ini akan diselenggarakan di Kampus STMIK Primakara, Jumat 7 maret 2014, pukul 19.00 hingga 22.00. Dalam event meetup ini juga akan ada sesi Elevator pitch, dimana para investor akan menilai beberapa produk startup Bali. Adapun produk startup Bali yang berkesempatan dinilai oleh investor adalah Fantastic Bali, Klakat, Monstar, The Adventure Of Jalak dan Deca Deco.
Sementara itu, I Putu Agus Swastika, M.Kom, Ketua STMIK Primakara menyampaikan bahwa penyelenggaraan Tech in Asia Meetup untuk pertamakalinya di Bali ini memang sejalan dengan visi Primakara sebagai Technopreneurship Campus.
“Ajang seperti ini selain sangat bermanfaat bagi perkembangan industri kreatif di Bali, juga untuk membentuk mindset di kalangan mahasiswa agar tidak selalu berfikir mencari pekerjaan namun berupaya untuk menjadi technopreneur,” ujar Agus Swastika atau yang akrab dipanggil Guslong.
Event Tech in Asia Meetup ini akan dihadiri sekitar 200 peserta dari komunitas startup dan mahasiswa.
Reporter: bbn/gus
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
